Depok, catatanfakta.com - Pendaftaran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II Tahun Anggaran 2024 di Kota Depok resmi ditutup. Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) mencatat total pelamar mencapai 3.894 orang.
Kepala BKPSDM Kota Depok, Rahman Pujiarto, mengungkapkan bahwa pendaftaran tahap kedua ini mendapat respons tinggi dari tenaga non-Aparatur Sipil Negara (ASN). Dari jumlah tersebut, sebanyak 317 orang berasal dari tenaga guru, 258 tenaga kesehatan, dan mayoritas pelamar, yakni 3.319 orang, merupakan tenaga teknis.
“Antusiasme pelamar cukup tinggi, khususnya dari tenaga teknis. Ini menandakan bahwa banyak tenaga non-ASN di Kota Depok yang masih berharap mendapatkan kepastian status kepegawaian mereka,” ujar Rahman Pujiarto, Rabu (29/01/2025).
Baca Juga: Mengungkap Rahasia Cara Cek Pengumuman PPPK 2024 Tahap 1 Kemensos secara Online
Pendaftaran tahap kedua ini diperuntukkan bagi tenaga non-ASN yang telah terdaftar dalam pangkalan data Badan Kepegawaian Negara (BKN) namun belum sempat mengikuti tahap pertama. Selain itu, mereka yang sudah bekerja lebih dari dua tahun dan masih aktif di instansi Pemkot Depok juga mendapatkan kesempatan untuk mendaftar.
Rahman menambahkan bahwa para peserta seleksi tahap kedua akan bersaing untuk mengisi sisa formasi yang belum terisi dari seleksi tahap pertama. “Peserta yang memenuhi syarat akan masuk dalam tahap seleksi berikutnya sesuai jadwal yang telah ditetapkan,” katanya.
Sebelumnya, pendaftaran seleksi PPPK tahap kedua ini sempat diperpanjang hingga 20 Januari 2025. Perpanjangan ini dilakukan berdasarkan surat edaran Nomor S-1291/B-KS.04.01/SD/K/2025 dari BKN. Tujuannya adalah memberi kesempatan lebih luas bagi tenaga non-ASN agar mereka tidak kehilangan peluang dalam seleksi PPPK tahun ini.
Baca Juga: Mau Tahu Arti Kode di Hasil Seleksi PPPK? Ini Penjelasannya!
“Kami memahami ada beberapa tenaga non-ASN yang belum sempat mendaftar pada tahap pertama. Oleh karena itu, perpanjangan diberikan agar mereka bisa ikut serta dalam seleksi ini,” jelasnya.
Setelah resmi ditutup, BKPSDM Kota Depok langsung melakukan tahap verifikasi kelengkapan berkas pelamar. Proses ini ditargetkan selesai pada awal Februari 2025, dengan pengumuman hasil verifikasi dijadwalkan pada 4 hingga 18 Februari 2025.
“Kami memastikan seluruh proses seleksi berjalan dengan cermat dan transparan. Setiap berkas yang masuk akan diperiksa sesuai ketentuan. Kami menargetkan proses verifikasi selesai sesuai jadwal,” ungkap Rahman.
Tahapan berikutnya setelah verifikasi meliputi seleksi administrasi, ujian kompetensi, hingga pengumuman hasil akhir. Pemkot Depok berkomitmen untuk melaksanakan seleksi ini secara objektif dan profesional agar tenaga non-ASN yang telah lama mengabdi mendapatkan kesempatan terbaik.
Rahman juga mengimbau peserta untuk terus memantau informasi resmi dari BKPSDM Kota Depok atau portal BKN guna mengetahui perkembangan seleksi lebih lanjut. “Kami berharap peserta yang lolos dapat bersaing dengan baik dan memperoleh hasil terbaik,” pungkasnya.