catatanfakta.com - Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri menegaskan komitmen Pemkab Bogor dalam menyukseskan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang diusung oleh pemerintah pusat sebagai bagian dari Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Dalam keterangan resminya usai mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) secara virtual pada Senin (20/1), Bachril menekankan bahwa pemeriksaan kesehatan gratis merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Bogor.
“Kami akan segera menindaklanjuti arahan ini dengan menyusun surat edaran dan memberikan arahan langsung kepada perangkat daerah agar program ini dapat berjalan dengan efektif,” ungkap Bachril.
Baca Juga: Minum Air Rebusan Bawang Putih Setiap Pagi? Ini 5 Kejutannya untuk Kesehatan Anda!
Rakornas yang dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, ini juga turut dihadiri Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin beserta jajaran pejabat dari kementerian terkait.
Selain itu, hadir pula kepala Puskesmas, perwakilan RSUD, hingga unsur TNI di wilayah Kabupaten Bogor.
Bachril menjelaskan bahwa langkah konkret berikutnya adalah melaksanakan koordinasi intensif bersama kepala Puskesmas dan camat untuk memastikan persiapan lapangan berjalan lancar.
Baca Juga: Rahasia RSUD Ciawi Dipuji Dunia: Inovasi Kesehatan yang Mengejutkan
“Kami juga diberi arahan untuk mengawal pengendalian inflasi di daerah, termasuk dengan melakukan inspeksi ke pasar agar harga kebutuhan pokok tetap stabil,” tambahnya.
Sementara itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menjelaskan bahwa program pemeriksaan kesehatan gratis ini dirancang untuk menjangkau seluruh lapisan masyarakat, mulai dari bayi yang baru lahir hingga lansia.
Program ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan layanan kesehatan secara gratis tetapi juga menekankan pentingnya deteksi dini penyakit.
Baca Juga: Kecanduan Gadget Mengancam Kesehatan Mental: Saatnya Melakukan Digital Detox!
“Sebagian besar penyakit yang menyebabkan kematian di Indonesia sebenarnya bisa dicegah dengan skrining kesehatan yang baik. Program ini bertujuan untuk memperkuat langkah preventif dan promotif,” tegas Budi.
Ia juga menekankan bahwa fokus utama Presiden Prabowo Subianto adalah mendorong masyarakat untuk memprioritaskan langkah pencegahan dibandingkan pengobatan.