Pohon Robot Diciptakan untuk Mengatasi Krisis Pencemaran Udara di Kota Megapolitan

photo author
- Senin, 21 Agustus 2023 | 10:45 WIB
Pj Gubernur Heru menanam bibit pohon di kolong Tol Becakayu. (beritajakarta.id)
Pj Gubernur Heru menanam bibit pohon di kolong Tol Becakayu. (beritajakarta.id)

 

Catatanfakta.com - Kota-kota besar di seluruh dunia terus menghadapi tantangan serius dalam mengendalikan kualitas udara mereka.

Pencemaran udara telah menjadi masalah kesehatan masyarakat yang mendesak, mengancam kesejahteraan manusia dan lingkungan.

Namun, dalam sebuah terobosan yang menakjubkan, para ilmuwan telah menciptakan solusi inovatif yang memiliki potensi untuk merevolusi cara kita mengatasi masalah ini - pohon robot.

Baca Juga: Transformers: Nexus Konflik Antar-Dimensi Membawa Kejutan Besar

Para peneliti dari Institut Teknologi Pintar Berkota (ITPB) telah berhasil mengembangkan teknologi canggih yang menggabungkan elemen-elemen robotik dengan konsep ekosistem alami.

Hasilnya adalah "Pohon Udara", sebuah penciptaan yang tidak hanya mampu membantu membersihkan udara dari polusi, tetapi juga memperbaiki kualitas lingkungan perkotaan secara keseluruhan.

**Bagaimana "Pohon Udara" Bekerja**

Baca Juga: Mengintip Kejayaan Sosial Melalui Lensa Tokoh Sosiologi dan Teorinya

"Pohon Udara" memiliki struktur yang menyerupai pohon asli, lengkap dengan cabang, ranting,

dan daun buatan. Namun, di balik penampilannya yang alami, terdapat teknologi tinggi yang memungkinkannya beroperasi dengan efisiensi tinggi.

Setiap daun buatan pada pohon ini dilengkapi dengan nano-filter canggih yang mampu menangkap partikel-partikel kecil penyebab pencemaran udara seperti debu, polutan kimia, dan gas beracun.

Baca Juga: Fungsi Konformitas: Antara Keuntungan Sosial dan Kreativitas Individual

Ketika udara melewati daun-daun ini, partikel-partikel tersebut tertangkap dan terperangkap dalam filter.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Wafa Lutfiah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB
X