BEI dan Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia Bersatu untuk Meningkatkan Literasi Pasar Modal

tetapi juga mengajak seluruh ekosistem sepak bola, termasuk staf kepelatihan dan manajemen klub, serta semua penggiat olahraga untuk turut serta menjadi investor pasar modal yang cerdas dan bijaksana.

Sementara itu, Ketua Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia, Erick Thohir, menyatakan bahwa pihaknya berharap komunitas yang berada di Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia dapat mempersiapkan masa depan mereka, salah satunya melalui literasi pasar modal.

Baca Juga: Setelah inspeksi stadion selesai, FIFA dan PSSI tengah mempertimbangkan dua usulan terkait Piala Dunia U-17

"Dengan Nota Kesepahaman ini, Erick berkomitmen untuk mendukung komunitas secara menyeluruh, dengan fokus pada ekspansi pasar modal di Indonesia

agar mencakup berbagai kalangan masyarakat, termasuk komunitas sepak bola, serta memberikan peluang bagi komunitas olahraga lainnya untuk memperoleh pendidikan keuangan dan investasi di pasar modal."Ungkapnya

Sebagai bagian dari acara tersebut, BEI bersama PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menyerahkan dana bantuan yang telah dikumpulkan dari pelaku industri pasar modal kepada Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia.

Anggaran ini akan diperuntukkan guna mendukung kemajuan dan kesejahteraan atlet Indonesia, termasuk mereka yang telah berpensiun dari dunia olahraga.

Penyerahan dana bantuan ini dilakukan dalam rangka memperingati 45 tahun kembali beraktivitasnya pasar modal Indonesia.