Mendukung Visi Indonesia Emas 2045: PPMI Mesir Gelar '2000 Lc untuk Negeri

photo author
- Kamis, 3 Agustus 2023 | 19:00 WIB
Catatanfakta.com - Perhimpunan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) di Mesir telah mengadakan kegiatan "2000 Lc untuk Negeri".   Acara ini bertujuan memberdayakan para alumni Universitas Al-Azhar, Mesir, dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045.  Kegiatan ini berlangsung selama dua hari di Auditor (Dok. photo Kemendikbudristek)
Catatanfakta.com - Perhimpunan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) di Mesir telah mengadakan kegiatan "2000 Lc untuk Negeri". Acara ini bertujuan memberdayakan para alumni Universitas Al-Azhar, Mesir, dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari di Auditor (Dok. photo Kemendikbudristek)

Catatanfakta.com - Perhimpunan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) di Mesir telah mengadakan kegiatan "2000 Lc untuk Negeri".

Acara ini bertujuan memberdayakan para alumni Universitas Al-Azhar, Mesir, dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045.

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari di Auditorium Fakultas Tarbiyah, Universitas Al-Azhar, Nasr City, Cairo, dan dihadiri oleh tokoh-tokoh Organisasi Internasional Alumni Al-Azhar serta atase pendidikan dan kebudayaan Cairo.

Baca Juga: Pilihan Kampus Terbaik di Indonesia: Top 5 Referensi untuk Masa Depan Pendidikan Anda

Dalam acara tersebut, Duta Besar Indonesia untuk Cairo, Lutfi Rauf, menyampaikan bahwa "2000 Lc untuk Negeri" mencerminkan peningkatan kesadaran mahasiswa terhadap tantangan masa depan.

Lutfi juga menekankan bahwa Al-Azhar mengajarkan pemikiran yang moderat dan para alumninya memiliki peran penting dalam masyarakat.

Hussein Al-Mahrasawi, mantan Rektor Universitas Al-Azhar/Wakil Ketua OIAA urusan Pendidikan, menyatakan bahwa Indonesia adalah negara yang paling banyak mengirimkan pelajar dan mahasiswanya untuk belajar di Al-Azhar dibandingkan dengan negara-negara asing lainnya.

Baca Juga: Luar Biasa... 3 Anggota Polri di wisuda Presiden Turki, Usai Pendidikan 2 Tahun di TNPA

Hal ini menegaskan adanya rasa saling cinta antara Indonesia dan Al-Azhar.

TGB Zainul Majdi, Ketua OIAA Cabang Indonesia, mendorong para mahasiswa dan alumni Al-Azhar untuk lebih percaya diri dan mengembangkan potensi keilmuan keagamaan yang mereka peroleh dari Al-Azhar, guna berkontribusi dalam pembangunan masyarakat.

Ia juga mengajak untuk menjaga silaturahmi antar sesama mahasiswa dan alumni Al-Azhar serta membangun dan menjaga jaringan untuk masa depan.

Baca Juga: PERAN PENTING PENDIDIKAN : HARDIKNAS 2023

Bambang Suryadi, Atase Pendidikan dan Kebudayaan Cairo, mengungkapkan bahwa minat dan antusiasme masyarakat Indonesia untuk belajar di Universitas Al-Azhar semakin meningkat.

Dalam lima tahun terakhir, jumlah pelajar dan mahasiswa Indonesia di Mesir telah meningkat sekitar 9.000 orang atau 70 persen dari total 13.000 pelajar dan mahasiswa Indonesia di sana.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Achmad Mubin

Sumber: Kemendikbudristek

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB
X