Jelang Hari Guru, 101.786 Guru Agama Lulus PPG: “Negara Hadir Memuliakan Guru”

photo author
- Senin, 17 November 2025 | 17:04 WIB
Menteri Agama Nasaruddin Umar merilis hasil capaian program Pendidikan Profesi Guru di lingkup Kemenag tahun 2025 (kemenag.go.id)
Menteri Agama Nasaruddin Umar merilis hasil capaian program Pendidikan Profesi Guru di lingkup Kemenag tahun 2025 (kemenag.go.id)

catatanfakta.com - Jelang peringatan Hari Guru pada 25 November, Kementerian Agama mengumumkan kabar menggembirakan bagi dunia pendidikan. Sebanyak 101.786 guru madrasah dan guru Pendidikan Agama di sekolah dinyatakan lulus Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan Angkatan 3 Tahun 2025. Kelulusan ini disebut sebagai kado negara untuk para pendidik yang selama ini bekerja dalam berbagai keterbatasan.

Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan bahwa pencapaian ini merupakan bentuk penghormatan negara terhadap perjuangan para guru. “Guru adalah pahlawan masa kini. Mereka berjuang bukan di medan perang, tapi di ruang kelas, menanamkan nilai, membangun karakter, dan mencerdaskan bangsa. Kelulusan PPG ini adalah penghargaan negara atas perjuangan mereka,” ujarnya di Jakarta.

Para guru yang lulus akan menerima sertifikat dan Nomor Registrasi Guru (NRG), yang menjadi syarat pencairan Tunjangan Profesi Guru mulai 2026. Guru ASN akan mendapatkan tunjangan sebesar satu kali gaji pokok per bulan, sementara guru Non-ASN menerima Rp2 juta per bulan, naik dari Rp1,5 juta.

Baca Juga: MoU PPG Tahap 1 & 2 Tahun 2025: Pemerintah dan Perguruan Tinggi Sepakat Perkuat Profesionalisme Guru

Menag menegaskan, “Kenaikan tunjangan bagi guru Non-ASN adalah wujud nyata perhatian pemerintah. Kemenag akan terus memperjuangkan hak-hak para pendidik, terutama guru agama yang menjadi penjaga moral bangsa.”

Direktur Jenderal Pendidikan Islam Amien Suyitno menyampaikan bahwa keberhasilan ini lahir dari kerja sama antara Kemenag, LPTK, pemerintah daerah, hingga lembaga pendukung seperti Baznas. Ia mengakui 2025 menjadi tahun penuh tantangan karena adanya kebijakan efisiensi anggaran, namun PPG tetap diprioritaskan.

“Fokus utama kami adalah menuntaskan PPG bagi guru pendidikan agama agar mereka memiliki kompetensi profesional dan layak mendapat pengakuan formal,” ujarnya.

Baca Juga: Lulus PPG Piloting? Ini Sertifikat dan Tunjangan yang Bisa Anda Raih!

Suyitno menambahkan bahwa setelah PPG Angkatan 3 selesai, perhatian Kemenag akan diarahkan pada peningkatan pembinaan dan pelatihan berkelanjutan bagi para guru agama. Upaya ini penting agar sertifikasi tidak berhenti pada aspek administratif, melainkan benar-benar meningkatkan kualitas pembelajaran.

Direktur Pendidikan Agama Islam, M. Munir, menegaskan bahwa PPG Dalam Jabatan merupakan program strategis nasional untuk memastikan guru memenuhi standar profesional sesuai amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005. Ia menyebut capaian tahun ini menunjukkan komitmen pemerintah yang semakin kuat. “Ini adalah langkah konkret negara dalam memperkuat kapasitas dan kesejahteraan guru agama,” katanya.

Bagi para guru, kelulusan ini menjadi simbol pengakuan atas perjuangan panjang mereka. Munir menutup dengan pesan penuh penghargaan. “Kelulusan 101.786 guru bukan sekadar angka, tetapi bukti bahwa negara hadir memuliakan profesi guru agama — para penjaga nilai dan pembentuk akhlak bangsa.”

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Achmad Mubin

Sumber: Kemenag

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB
X