Demo Pati Memanas: Mobil Polisi Dibakar, Massa Tuntut Bupati Sudewo Mundur

photo author
- Rabu, 13 Agustus 2025 | 15:54 WIB
Demo di Kantor Bupati Pati ricuh, massa merusak pagar dan melempari petugas kepolisian. (Foto dokumentasi humas Polresta Pati).
Demo di Kantor Bupati Pati ricuh, massa merusak pagar dan melempari petugas kepolisian. (Foto dokumentasi humas Polresta Pati).

 

CatatanFakta.com – Aksi demonstrasi besar-besaran di Alun-Alun Kota Pati, tepat di depan Pendopo Kabupaten Pati, Rabu (13/8/2025), berujung ricuh. Massa yang awalnya berkumpul untuk menyampaikan aspirasi akhirnya terlibat bentrok dengan aparat setelah tuntutan mereka tidak dipenuhi.

Kericuhan dimulai saat massa melempari gedung pendopo dengan botol air mineral. Suasana semakin panas ketika Bupati Pati Sudewo tak kunjung hadir menemui massa.

Baca Juga: Demo Besar di Pati Desak Bupati Sudewo Mundur, DPR Minta Pemerintah Turun Tangan


Mobil Polisi Dibakar, Anak-anak Jadi Korban

Pantauan di lapangan menunjukkan, satu unit mobil dinas Polres Grobogan dibakar oleh sekelompok demonstran.

Kericuhan meluas hingga melibatkan dorong-dorongan dengan aparat.

Yang memprihatinkan, sejumlah balita dan anak-anak yang ikut hadir bersama orang tua mereka mengalami pingsan akibat kepanikan dan sesak napas.

Banyak di antara mereka dievakuasi dari lokasi oleh relawan dan tenaga medis.

Baca Juga: Ricuh di Pati! Kantor Bupati Dilempari Batu, Massa Desak Sudewo Mundur


Pemicu Ricuh

Menurut Ahmad Husen selaku inisiator aksi dan Syaiful Ayubi sebagai orator, aksi ini digelar untuk mendesak Bupati Sudewo mundur karena dinilai bersikap arogan.

Mereka mengajak massa bertahan hingga malam hari hingga ada tanggapan dari pemerintah.

Seorang orator bahkan menyuarakan kekecewaan keras di tengah kerumunan:

“Kita datang 50 ribu orang bahkan lebih, tapi kenapa Sudewo pengecut tidak berani menampakkan diri,” teriaknya melalui pengeras suara.

Ketiadaan respons dari pihak pemerintah membuat emosi massa semakin memuncak. Akibatnya, pagar kantor bupati roboh, dan aparat terpaksa melepaskan tembakan gas air mata untuk membubarkan kerumunan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dhea Rahma Sari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB
X