Pemilik Bioskop Desak Dapat Suara di Oscar 'Kami Menonton Semua Film'

photo author
- Senin, 2 Juni 2025 | 10:24 WIB
Piala Oscar (Istimewa)
Piala Oscar (Istimewa)

Catatanfakta.com -, Jakarta — Para pemilik bioskop menyuarakan keinginan untuk memiliki hak suara dalam pemilihan nominasi Academy Awards (Oscar). Aspirasi ini mencuat setelah Academy of Motion Picture Arts and Sciences (AMPAS) menetapkan kebijakan baru yang mengharuskan semua pemilih Oscar menonton seluruh film yang dikirimkan dan dinominasikan sebelum memberikan suara.

“Oscar punya aturan baru, semua pemilih harus menonton semua film, bukan? Jadi kenapa kalian tidak mengikutsertakan kelompok yang sudah pasti menonton semuanya?” kata seorang pemilik bioskop anonim kepada Variety, Jumat (30/5).

Pemilik bioskop menilai mereka adalah pihak yang secara konsisten menonton semua film, baik yang populer maupun yang kurang dikenal, sebagai bagian dari pekerjaan mereka dalam industri perfilman.

Baca Juga: Alasan Kongres PDIP Belum Digelar Terungkap, Mega Diminta Tetap Pimpin Partai

Minim Representasi Bioskop di Academy

Hingga saat ini, hanya lima pebisnis bioskop dari total sekitar 11.000 anggota AMPAS. Beberapa di antaranya adalah:

  • Richard Gelfond, CEO IMAX Corporation

  • Tim League, pendiri Alamo Drafthouse Cinema (Cabang Eksekutif)

  • Greg Laemmle, CEO Laemmle Theaters (Cabang Asosiasi)

  • David dan Patricia Keighley, eksekutif IMAX (Production and Technology Branch)

Kelompok pemilik bioskop menilai representasi mereka di Academy sangat minim, padahal mereka berkontribusi besar dalam menjaga ekosistem distribusi dan konsumsi film, terutama dalam platform rilis teater.

Proses Keanggotaan Academy yang Ketat

Keanggotaan AMPAS tidak terbuka untuk umum. Hanya mereka yang diundang yang bisa menjadi anggota, dengan syarat utama mendapat dukungan dari dua anggota aktif di cabang yang ingin dimasuki. Keputusan akhir berada di tangan Dewan Gubernur Academy.

Pengecualian diberikan kepada nominee Oscar, yang otomatis dipertimbangkan untuk bergabung tanpa sponsor.

AMPAS dijadwalkan akan mengumumkan daftar anggota baru pada akhir Juni 2025, yang dipilih dari para profesional yang dianggap memenuhi kualifikasi.

Baca Juga: China Protes Keras Pernyataan Menhan AS 'Provokatif dan Memecah Belah'

“Keanggotaan Academy secara historis memang condong ke arah kreator: sutradara, penulis, aktor, produser, teknisi, dan eksekutif studio,” tulis Variety.

Kelompok pemilik bioskop menilai perspektif unik mereka sebagai pengamat film garis depan layak diperhitungkan, apalagi di tengah fokus baru AMPAS untuk kembali mengutamakan rilis teater setelah tren streaming menguat pasca-pandemi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nurhadi.

Sumber: Beragam Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB
X