catatanfakta.com - Harga kebutuhan pokok menjelang Idul Fitri jadi perhatian serius Bupati Bogor, Rudy Susmanto. Dalam kunjungannya ke Pasar Cibinong, Selasa (11/3), ia memastikan harga tetap stabil dan stok tetap aman selama bulan Ramadhan.
Didampingi Wakapolres Bogor, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Dirut Perumda Pasar Tohaga, serta Camat Cibinong, Rudy langsung mengecek kondisi pasar.
"Kita ingin pastikan pasokan aman, harga stabil. Kalau pun ada kenaikan, harus tetap dalam batas wajar dan terjangkau oleh masyarakat," tegas Rudy.
Baca Juga: Makanan Terbuang, Uang Hilang! Pemkab Bogor Serukan Aksi Selamatkan Pangan
Saat memantau ketersediaan bahan pokok, ia menemukan stok Minyakita sangat terbatas. Hal ini jadi perhatian serius, mengingat minyak goreng adalah kebutuhan utama masyarakat.
"Kita lihat di Pasar Cibinong, stok Minyakita masih minim. Kita akan maksimalkan upaya bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan agar lonjakan harga tidak semakin tinggi," jelasnya.
Sebagai langkah konkret, Pemerintah Kabupaten Bogor menggelar operasi pasar dengan menggandeng DPRD Kabupaten Bogor, Bulog, Perumda Pasar Tohaga, dan Forkopimda.
Baca Juga: Pemkab Bogor Kawal Pengobatan Hasbi, Bupati Rudy Susmanto Beri Arahan
Sebanyak 6.000 liter Minyakita dan 2 ton beras dijual di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Rudy juga menyoroti tindakan tegas terhadap pelanggaran distribusi bahan pokok. Sehari sebelumnya, Polres Bogor berhasil membongkar praktik ilegal terkait pemrosesan Minyakita.
"Kita turun langsung untuk memastikan dampaknya. Jangan sampai stok di pasar berkurang gara-gara ulah oknum nakal. Pemerintah Kabupaten Bogor hadir dengan operasi pasar agar kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi," ungkapnya.
Baca Juga: Pemkab Bogor dan IPB University Gelar Wisuda Sekolah Pra-Nikah, Cegah Pernikahan Dini dan Stunting
Komitmen Pemkab Bogor jelas: tak ingin masyarakat kesulitan mendapatkan kebutuhan pokok. Dengan pengawasan ketat dan langkah cepat, diharapkan lonjakan harga dapat dicegah dan masyarakat bisa menjalani Ramadhan dengan tenang.
Artikel Terkait
Inovasi Pemkab Bogor 2025: Cara Jitu Kendalikan Inflasi hingga Bangkitkan Ekonomi
Pemkab Bogor Dorong Desa Jadi Mandiri, Targetkan Transformasi 30 Desa di 2025
Pemkab Bogor Gandeng Malindo Feedmill, Salurkan 40 Ribu Telur untuk Percepat Penurunan Stunting
Pemkab Bogor Jadi Rujukan Nasional dalam Pengendalian Stunting, Pansus DPRD Banjarbaru Lakukan Studi Banding
Kegiatan Evaluasi Pemilu: Sinergi KPU dan Pemkab Bogor untuk Perbaikan Pilkada 2024