Geger! Rupiah Mendadak Perkasa di Google Finance, Tembus Rp 8.170 per Dolar AS!

photo author
- Minggu, 2 Februari 2025 | 11:49 WIB
Inilah hasil nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di mesin pencarian Google yang menghebohkan masyarakat, Sabtu 1 Februari 2025  (Infosumsel.ID)
Inilah hasil nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di mesin pencarian Google yang menghebohkan masyarakat, Sabtu 1 Februari 2025 (Infosumsel.ID)

Catatanfakta.com - Jakarta –, Publik dibuat geger pada Sabtu (1/2/2025) sore setelah nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dan Euro mendadak melesat di pencarian Google Finance. Data yang ditampilkan menunjukkan rupiah berada di level Rp 8.170 per dolar AS dan Rp 8.348 per Euro. Padahal, sehari sebelumnya, pada Jumat (31/1), rupiah justru ditutup melemah 0,30% di angka Rp 16.305 per dolar AS di pasar spot!

Keanehan ini langsung menyedot perhatian publik, terutama di media sosial. Dalam hitungan menit, kata kunci “1 USD” menjadi trending topic di laman X (dulu Twitter). Warganet heboh, sebagian bersorak, sebagian lagi kebingungan. Apakah ini keajaiban ekonomi atau sekadar kekeliruan teknis?

Baca Juga: Bantuan Hibah Jabar Tak Adil? BKPRMI Dapat Besar, NU & PERSIS Kecil, Muhammadiyah Nihil!

Bank Indonesia Angkat Bicara

Melihat fenomena ini, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Destry Damayanti langsung memberikan klarifikasi. Ia memastikan bahwa angka yang ditampilkan di Google Finance merupakan kesalahan teknis.

“Kesalahan teknis terjadi. Dan hanya untuk rupiah terhadap dolar AS dan Euro,” tegas Destry kepada KONTAN, Sabtu (1/2).

Destry pun membagikan data dari Bloomberg dan Yahoo Finance untuk membantah informasi keliru tersebut. Bloomberg menunjukkan bahwa rupiah masih berada di kisaran Rp 16.300 per dolar AS, sementara Yahoo Finance mencatat angka Rp 16.294.

Baca Juga: 134 Ribu Guru Diniyah Terabaikan! Dedi Mulyadi Diminta Bertindak

BI Hubungi Google, Warganet Masih Heboh!

Tak tinggal diam, BI langsung berkoordinasi dengan Google untuk mengklarifikasi kesalahan tersebut. Kepala Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, juga memastikan bahwa kurs yang ditampilkan Google tidak valid.

“Level nilai tukar USD/IDR Rp 8.100-an sebagaimana yang ada di Google bukan merupakan level yang seharusnya. Data Bank Indonesia mencatat kurs Rp 16.312 per dolar AS pada 31 Januari 2025,” jelas Ramdan.

Baca Juga: Relawan Digital: Cara Baru Berkontribusi di Era Teknologi

Saat ini, pihak BI bersama Google Indonesia tengah berusaha melakukan koreksi agar kesalahan ini tidak menimbulkan kebingungan lebih lanjut di tengah masyarakat.

Netizen: Keajaiban atau Glitch?

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nurhadi.

Sumber: Beragam Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB
X