Budaya vs. Digitalisasi: Pesat Fest 2024, Ajang Pelajar Menjaga Warisan Budaya di Era Teknologi

photo author
- Rabu, 6 November 2024 | 21:19 WIB
SMA Plus PGRI Cibinong menyelenggarakan Festival Budaya Nusantara yang dikemas dalam kegiatan PESAT FEST 2023.
SMA Plus PGRI Cibinong menyelenggarakan Festival Budaya Nusantara yang dikemas dalam kegiatan PESAT FEST 2023.

catatanfakta.com - Dengan tema "Merangkai Karya dan Membangun Bangsa Dalam Harmonisasi Pesat Fest dan P5," SMA Plus PGRI Cibinong, Kabupaten Bogor, sukses menggelar Pesat Fest 2024.

Acara yang memadukan budaya dan inovasi ini menyoroti pentingnya penguatan karakter Pancasila bagi pelajar di era digitalisasi, sekaligus sebagai upaya merawat budaya di tengah arus globalisasi teknologi.

Kepala Sekolah SMA Plus PGRI Cibinong, Agus Rohiman, menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan dan melestarikan budaya lokal kepada siswa, di tengah derasnya perkembangan teknologi.

Baca Juga: Festival Catur Pelajar 2024, Langkah Pemkab Bogor Ciptakan Pecatur Muda Berprestasi

“Supaya mereka saling mengenal budaya satu sama lain, karena di era perkembangan teknologi informasi, mereka bisa belajar dari banyak sekali sumber belajar yang sudah tersedia.

Dengan mereka saling mengenal, akan saling menghargai, akan saling membuat sinergi dan kolaborasi dan menangkal derasnya arus digitalisasi,” ujar Agus dengan penuh optimisme.

Salah satu misi Pesat Fest adalah menanamkan nilai-nilai Pancasila yang disinergikan dengan perkembangan digital. Para siswa tidak hanya belajar mengenal budaya, tetapi juga diajak untuk mengapresiasi dan menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: Dzaki, Siswa MAN 1 Jembrana, Cetak Prestasi di Tingkat Internasional.

Melalui berbagai pentas seni dan inovasi digital, acara ini memfasilitasi siswa untuk berkarya sekaligus mengasah keterampilan yang relevan dengan perkembangan zaman.

Asep Sukmayadi, Widya Prada Ahli Madya dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, turut mendukung penuh acara ini. Ia menekankan pentingnya peran pendidikan dalam mencetak generasi yang tidak hanya pintar, tetapi juga berkarakter.

“Tadi anak-anak bisa menampilkan bagus dan keren, bagaimana mereka mampu menghubungkan antara nilai-nilai budaya dengan digitalisasi keadaan saat ini. Untuk Gen Z ini memang sangat bagus kegiatan yang sangat inspiratif,” ungkap Asep.

Baca Juga: Kemenag Gelar Lomba Pidato nasional Siswa, Berhadiah Rp100 Juta, Segera Daftar Sebelum Ditutup

Amir Hamzah, perwakilan dari Kementerian Ekonomi Kreatif, menyoroti potensi besar Gen Z dan generasi milenial dalam sektor ekonomi kreatif.

Dalam kesempatan ini, Amir mendorong generasi muda untuk ikut aktif memajukan sektor ekonomi kreatif Indonesia, terutama dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Achmad Mubin

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB
X