Trending, Pengobatan Alternatif Ida Dayak di Madiun dan Jepara Ternyata Hoax

catatanfakta.com - Kabar mengenai pengobatan alternatif Ida Dayak di Madiun dan Jepara pada tanggal 3-7 Oktober 2024 dan 21-22 Oktober 2024 sempat menjadi viral di media sosial.

Poster yang memberitahukan adanya pengobatan alternatif Ida Dayak di Madiun tersebar luas di Facebook, namun sayangnya informasi dalam poster tersebut adalah hoax atau bohong belaka.

Pengobatan alternatif Ida Dayak sendiri adalah sebuah ternama yang dikenal secara luas karena dianggap dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.

Baca Juga: Makam Bohongan Nyi Roro Kidul: tempat Pengobatan Spiritual di Rumah Kontrakan, Akhirnya dibongkar

Namun, informasi yang masih simpang siur mengatakan bahwa ada pihak yang menarik tarif hingga Rp350 ribu untuk melakukan pengobatan melalui alternatif Ida Dayak.

Menanggapi beredarnya poster tersebut, Kepala Seksi Humas Polres Madiun Kota IPDA Ahmad Ubaidillah menjelaskan bahwa tidak ada informasi valid soal pengobatan Ida Dayak di wilayahnya sampai saat ini.

Pengelola Gedung Graha Cendekia juga memastikan bahwa informasi tersebut adalah hoax. Selain itu, belum ada izin kegiatan tersebut di Satuan Intelijen Keamanan Polres Madiun Kota.

Baca Juga: Flu atau DBD? Ketahui Perbedaannya, Kenali Gejala dan Selalu Lakukan Pengobatan yang Tepat

Sekda Jepara Edy Sujatmiko pun mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap penipuan. Dalam poster digital yang beredar, calon pasien harus melakukan transfer biaya pendaftaran terlebih dahulu hingga mencapai Rp350 ribu.

Padahal, tidak ada satu pun pihak yang akan menggunakan Gedung Shima untuk acara pengobatan alternatif Ida Dayak.

Kementerian Komunikasi dan Informatika juga telah memastikan bahwa kabar mengenai pengobatan alternatif Ida Dayak di Madiun dan Jepara adalah hoax.

Baca Juga: Nagita Slavina dan Raffi Ahmad Bantu Biaya Pengobatan Ibunda Tyas Mirasih

Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk tidak mempercayai informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan serta tidak mudah tergiur oleh tawaran pengobatan yang tidak jelas keasliannya.