Catatanfakta.com - Banyak yang mempercayai bahwa eucalyptus memiliki kemampuan menyembuhkan COVID-19.
Namun, seberapa benar anggapan ini? Mari kita cermati fakta-fakta terkait eucalyptus dan potensinya sebagai obat untuk melawan virus SARS-CoV-2.
Eucalyptus, tanaman yang telah lama digunakan dalam bidang kesehatan, diketahui memiliki sejumlah khasiat, termasuk efek antibakteri, antijamur, antivirus, antiradang, antioksidan, dan antinyeri.
Baca Juga: Memahami Khasiat Luar Biasa Tahitian Noni untuk Kesehatan Anda
Belakangan ini, eucalyptus juga dianggap efektif dalam pengobatan berbagai penyakit seperti asma, sinusitis, bronkitis, dan radang gusi.
Dalam penggunaan eucalyptus sebagai obat herbal, daunnya harus dikeringkan terlebih dahulu dan melalui proses penyulingan untuk menghasilkan minyak.
Minyak inilah yang sering digunakan sebagai obat herbal, termasuk untuk pengobatan COVID-19.
Baca Juga: Ayo Kenali! 10 Makanan dan Minuman yang Dapat Mengancam Kesehatan Otak Anda
Beberapa ahli meyakini bahwa minyak eucalyptus mengandung senyawa aktif bernama eucalyptol, yang dapat menghambat aktivitas enzim Mpro dalam virus Corona.
Enzim ini memiliki peran penting dalam proses perkembangbiakan virus.
Meski teori ini menjanjikan, namun masih memerlukan penelitian lebih lanjut dalam skala besar untuk memastikan keefektifannya. Selain itu, efektivitas senyawa eucalyptol di tubuh manusia masih perlu diperjelas.
Baca Juga: Jarang Diketahui, Ini Dia 5 Manfaat Beeswax untuk Kesehatan Kulit dan Rambut
Namun, perlu diingat bahwa sebelum mengonsumsi obat herbal yang klaimnya dapat menyembuhkan COVID-19, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter. Tidak semua obat herbal aman dan belum tentu telah melewati uji coba dari pemerintah.
Penting untuk berhati-hati, terutama jika memiliki riwayat penyakit tertentu atau sedang mengonsumsi obat secara rutin.
Artikel Terkait
Jarang Diketahui, Ini Dia 5 Manfaat Beeswax untuk Kesehatan Kulit dan Rambut
Ayo Kenali! 10 Makanan dan Minuman yang Dapat Mengancam Kesehatan Otak Anda