Mengulik Performa Cristiano Ronaldo di Euro 2024

Catatanfakta.com - Cristiano Ronaldo menjadi bahan perbincangan hangat sebelum laga perempatfinal antara Portugal dan Prancis pada Euro 2024. Kapten Selecao das Quinas masih menjadi sorotan karena belum berhasil mencetak gol di keempat laga yang dilakoninya.

Banyak yang berharap CR7 bisa mengangkat performa Portugal karena ia mampu mencetak 50 gol sepanjang musim bersama klub Al Nassr.

Namun, pelatih veteran Sam Allardyce menilai bahwa Ronaldo tidak bisa lagi diandalkan di Euro 2024, bahkan ia menyebut bahwa Ronaldo yang harus dibantu Portugal.

Baca Juga: GPM Terlaksana dengan Baik di Kabupaten Bogor, Pj. Ketua TP PKK Jabar langsung Respond Ini ...

"Dia (Ronaldo) masih sangat fit untuk pemain seusianya, dia tidak punya tingkat energi yang sama lagi," ujar Allardyce dalam podcast William Hill dan Footy Accumulators, No Tippy Tappy Football.

Allardyce menambahkan bahwa pemain-pemain Portugal lainnya harus menggendong Ronaldo dan tidak hanya mengandalkannya.

Namun, menurut Allardyce, sulit bagi manajer untuk menyisihkan Ronaldo dari skuat Portugal karena faktor kepemimpinannya yang kuat.

Baca Juga: Warung Pelayanan Publik di Rest Area Gunung Mas Puncak Membantu Urusan Pelaku Pariwisata

Meski begitu, tidak bisa dipungkiri bahwa Ronaldo memiliki tekad yang kuat untuk berhasil di Euro 2024.

"Pada levelnya, Anda harus egois. Tapi di mana dia tidak melakukan hal apa pun kecuali untuk dirinya sendiri itu terjadi di Piala Dunia kemarin, saat dia bertindak seenaknya dan mengabaikan semua orang ketika mereka tersingkir," tutur Allardyce.

Sebagai seorang pemain yang dianggap legenda, Cristiano Ronaldo tentu saja ingin memenangkan Euro 2024 untuk dirinya sendiri dan juga untuk negaranya.

Baca Juga: Pertukaran Mahasiswa Berbeda, Kemenag Gelar PM-Luring untuk PTKI

Namun, ia juga perlu diingat bahwa sepak bola adalah olahraga tim, dan kesuksesan tim jauh lebih penting daripada pencapaian individu.

Dalam laga melawan Prancis, Ronaldo harus mampu bermain sebagai bagian dari tim dan memanfaatkan kemampuan para pemain Portugal lainnya untuk mengungguli lawannya.