Pj. Bupati Bogor Lantik Pejabat Baru di BPBD dan Sekretariat DPRD: Percepatan Tugas dan Fungsi!

catatanfakta.com - Dalam upaya percepatan pelaksanaan tugas dan fungsi di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor, Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu melantik beberapa pejabat pimpinan tinggi pratama, pejabat administrator, dan pejabat pengawas.

Pelantikan tersebut berlangsung di Ruang Serbaguna I, Sekretariat Daerah, Cibinong, pada hari Rabu (8/5). Pelantikan dihadiri oleh perwakilan Forkopimda, anggota DPRD Kabupaten Bogor, dan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.

Pelantikan ini merujuk pada surat Plh. Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Nomor 100.2.2.6/2281/Otda tanggal 22 Maret 2024 perihal Persetujuan Pengukuhan, Pengangkatan dan Pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator.

Baca Juga: Groundbreaking Fly Over Tenjo Dipimpin Pj. Bupati Bogor dan Menteri Perhubungan RI Membuka Era Baru Kemudahan Transportasi

Dan Pejabat Pengawas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor, dan Surat Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 3063/R-Ak.02.02/Sd/K/2024 tanggal 24 April 2024 perihal Pertimbangan Teknis Pengukuhan dan Promosi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, dan Pejabat Pengawas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor.

Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu menyatakan bahwa pelantikan hari ini adalah bagian dari penyesuaian struktur organisasi di BPBD dan pengisian jabatan administrator di Sekretariat DPRD.

Pelantikan tersebut melalui mekanisme yang panjang, dimulai dari pembahasan di tingkat Baperjakat, lapor ke KASN, kemudian diteruskan ke BKN untuk persetujuan teknis, dan terakhir dilaporkan ke Kemendagri untuk izin pelantikan.

Baca Juga: Pj. Bupati Bogor Bersama DPRD Kabupaten Bogor Lakukan Paripurna Penyampaian LKPJ Bupati Bogor Tahun 2023

Hal ini dikarenakan Asmawa sebagai Pj. Bupati harus mengikuti semua tahapan yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Asmawa menyampaikan pesannya pada ASN Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bahwa mereka harus memiliki integritas, disiplin, etika, moral, dan mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi.

Ia meminta agar para pejabat yang dilantik dapat menjalankan tugas dengan meningkatkan kompetensi, kapasitas maupun kapabilitasnya sebagai individu.

Baca Juga: Pj. Bupati Bogor Ajak Para Camat Bersatu Demi Masa Depan Kabupaten: Inilah Fokus Pembangunan!

Menjelang Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Bogor, Asmawa mengingatkan para ASN agar tetap menjaga netralitas dan tidak terlibat dalam politik praktis, karena dinamika di tengah masyarakat mulai terasa hangat.

“Manakala ada ASN di Kabupaten Bogor yang melanggar maka saya akan tegakan aturan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tegasnya.