Catatanfakta.com - Umat Muslim di New York, Amerika Serikat, menggelar salat tarawih perdana berjamaah di Times Square pada Minggu malam waktu setempat. Ini menjadi awal Ramadan bagi umat Muslim di Amerika Serikat.
Di tengah keramaian Times Square, salat tarawih dilaksanakan dengan latar belakang layar iklan LED yang menyala terang, menjadi pemandangan khas kawasan tersebut.
Salman al Hanafy, seorang jemaah asal Mesir yang bekerja sebagai operator forklift di New York, mengaku terkejut dengan partisipasi yang ramai dari warga New York dalam tarawih perdana ini.
Baca Juga: 14 Makanan yang Merusak Ginjal, Kendalikan Porsinya
Lebih dari 100 orang hadir meski cuaca cukup dingin dan berangin. Beberapa jemaah membaca Alquran bersama, sementara yang lain membagikan salinan kitab suci kepada orang yang lewat.
Menurut Ahmad Yasar yang membagikan Alquran, banyak orang yang tertarik, bahkan hampir kehabisan Alquran berbahasa Prancis.
Hal ini menunjukkan tingginya minat dan kesadaran akan pentingnya berpuasa selama Ramadan.
Baca Juga: 7 Keutamaan Puasa di Bulan Ramadhan, Doanya Dikabulkan Allah SWT
Bendera Palestina berkibar sebagai bentuk dukungan kepada warga Gaza yang saat ini berada di bawah agresi Israel.
Doa juga dilantunkan untuk warga Gaza, dan sejumlah jemaah menunjukkan solidaritas dengan mengenakan warna mirip bendera Palestina.
New York, yang telah menjadi tempat berbagai protes pro-Palestina dan pro-Israel, kembali menjadi saksi ekspresi solidaritas umat Muslim di tengah tegangnya situasi di Timur Tengah.
Baca Juga: 7 Keutamaan Puasa di Bulan Ramadhan, Doanya Dikabulkan Allah SWT
Sebagian besar umat Muslim, termasuk di Timur Tengah seperti Saudi Arabia dan Palestina, memulai puasa Ramadan hari ini.
Namun, di beberapa wilayah, termasuk Asia Tenggara, puasa Ramadan baru dimulai besok.
Artikel Terkait
Batik Air Rilis Informasi Kontroversial: Pilot Tertidur Selama 28 Menit dalam Penerbangan
Bacaan Doa Setelah Salat Tarawih dan Witir di Rumah, Sarana Menyampaikan Keimanan dan Kesejahteraan