Catatanfakta.com- Kontroversi mencuat setelah pemerintah Malaysia dan Brunei Darussalam secara tegas melarang penayangan film Siksa Neraka.
Film Siksa Neraka yang dikenal karena adegan-adegan dramatis dan visual yang ekspresif ini telah menjadi perdebatan hangat di kalangan netizen.
Menurut pihak berwenang, larangan Film Siksa Neraka tersebut diambil karena dianggap melanggar nilai-nilai budaya dan norma masyarakat setempat.
Baca Juga: Film 13 Bom di Jakarta: Karya Spektakuler Angga Dwimas Sasongko yang Memikat Penonton Semua!
Keputusan ini pun langsung mencuri perhatian netizen yang kemudian memberikan beragam komentar di media sosial.
Salah satu netizen menulis, "Kok bisa sih dilarang? Padahal ini kan cuma fiksi, bukan kenyataan.
" Sementara itu, yang lainnya memuji langkah keras pemerintah dengan menyatakan, "Baguslah dilarang. Jaga moral kita!"
Baca Juga: Rahasia Terungkap di Balik Tragedi 13 Bom Jakarta: 6 Fakta Mengejutkan yang Harus Kalian Ketahui
Namun, tidak sedikit juga yang menyuarakan ketidaksetujuan terhadap larangan tersebut.
Seorang netizen dengan akun @MovieLover98 menulis, "Ini mah pembatasan kebebasan berekspresi. Seharusnya setiap orang punya hak untuk mengekspresikan karyanya."
Dalam beberapa jam, tagar #SiksaNerakaDilarang menjadi trending topic di Twitter, mencapai jutaan tweet.
Baca Juga: 13 Bom di Jakarta Membuat Gemuruh di Layar Lebar dengan Rekor Penonton
Beberapa selebriti dan tokoh masyarakat pun ikut mengomentari peristiwa ini, menambah kompleksitas diskusi di media sosial.
Sebelumnya, film ini telah menuai kontroversi di beberapa negara lainnya, namun larangan ini
menjadi sorotan khusus karena Malaysia dan Brunei Darussalam menjadi negara terbaru yang menolak film ini.
Artikel Terkait
Wow! Ini Perjalanan Seru Film '13 Bom di Jakarta' Tembus 750.000 Penonton
Misteri 13 Bom di Jakarta: 4 Fakta Menarik yang Bikin Anda Tak Sabar Menunggu!