Catatanfakta.com - Film terbaru, Rambut Kafan, akan segera menghantui layar bioskop pada 18 Januari 2024.
Disutradarai oleh Yama Carlos, film Rambut Kafan menjanjikan petualangan seru yang dipenuhi dengan misteri dan ketegangan.
Cerita film horor terbaru Rambut Kafan berpusat pada Anwar (diperankan oleh Yama Carlos), seorang pengusaha sukses, dan putrinya, Tari (diperankan oleh Bulan Sutena).
Baca Juga: film horor Rambut Kafan: Teror Ilmu Hitam di Layar Lebar!
Tari merawat ibu Anwar, Mirna (diperankan oleh Virnie Ismail), yang telah mengalami keguguran berulang.
Namun, kehidupan keluarga Anwar menjadi semakin rumit ketika adik Anwar, Suban (diperankan oleh Aiman Ricky), muncul dengan tuntutan warisan setelah kematian Mirna.
Kematian Mirna yang misterius menimbulkan rasa penasaran Tari, terutama ketika Suban dan seorang perempuan bernama Gendis (diperankan oleh Cathrine Wilson), yang terlibat dalam ilmu hitam, muncul di kehidupan mereka.
Baca Juga: Trinil Kembalikan Tubuhku Membuka Era Baru Film Horor Indonesia
Dengan bantuan pemuda bernama Navi (diperankan oleh Maghara Adipura), Tari memulai penyelidikan untuk mengungkap serangkaian kejadian mistis dan janggal yang mengancam keluarganya.
Semakin dalam Tari melakukan penyelidikan, semakin banyak kejadian aneh yang terungkap, membawa keluarganya menghadapi ancaman petaka.
Muncul pertanyaan tentang kekayaan Anwar, apakah kesuksesannya selama ini didapatkan dengan mengorbankan nyawa keluarganya?
Baca Juga: Film Sehidup Semati: Drama Horor Psikologis yang Mengguncang Jiwa
"Rambut Kafan" menjanjikan pengalaman menegangkan bagi para penontonnya dengan plot yang penuh misteri.
Bagi pecinta film horor, kisah kelam ini dapat menjadi sajian yang memuaskan rasa penasaran dan kecintaan pada genre horor.
Artikel Terkait
Senjata Asli di Film '13 BOM DI JAKARTA': Kisah Intensif Niken Anjani dalam Dunia Militer Film
Misteri Dosen Ghaib: Sudah Malam atau Sudah Tahu, Film Horor Terbaru yang Mengguncang Hati Penonton!
Trinil: Kembalikan Tubuhku Hanung Bramantyo Akan Menyuguhkan Horor Berlatar Sejarah dan Politik 1970-an