Prinsip-Prinsip Islam untuk Mewujudkan Masyarakat yang Beradab dan Sejahtera

photo author
- Kamis, 26 Oktober 2023 | 18:59 WIB
Dewan Pakar Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Rizal Bawazier didampingi Ketua DPD PKS Pemalang Suwarso, menyerahkan wayang kulit kepada Ki Dalang Khaerun Sudarno.  (Foto: Muslihun kontributor Batang)
Dewan Pakar Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Rizal Bawazier didampingi Ketua DPD PKS Pemalang Suwarso, menyerahkan wayang kulit kepada Ki Dalang Khaerun Sudarno. (Foto: Muslihun kontributor Batang)

Melalui pendidikan, masyarakat akan memiliki pemahaman, keterampilan, dan nilai-nilai yang diperlukan untuk mencapai kemakmuran.

Baca Juga: Etnosentrisme, Prejudis, dan Diskriminasi: Memahami Perbedaan dan Merajut Kerukunan

  1. Etika Ekonomi

Prinsip etika ekonomi dalam Islam sangat penting untuk menciptakan masyarakat yang sejahtera.

Ajaran Islam menekankan etika perdagangan yang adil, menjauhi aktivitas ekonomi yang merugikan pihak lain, seperti riba, penipuan, dan monopoli.

Islam juga mendorong praktek zakat, infaq, dan sedekah untuk mendistribusikan kekayaan secara adil dan memberikan dukungan bagi yang membutuhkan.

Dengan menerapkan prinsip-prinsip ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat menciptakan masyarakat yang beradab dan sejahtera.

Hal ini mencakup kehidupan yang adil, harmonis, makmur, serta penuh keberkahan bagi seluruh anggota masyarakat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nurhadi.

Sumber: Catatanfakta.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB
X