UUD 1945: Pilar Fondasi Negara Kesatuan Republik Indonesia

1. **Ketuhanan Yang Maha Esa**: Indonesia adalah negara yang menghormati nilai-nilai keagamaan.

Meskipun tidak memiliki satu agama resmi, prinsip ini mengakui dan menghormati keberagaman agama.

2. **Kemanusiaan yang Adil dan Beradab**: Prinsip ini menegaskan pentingnya melindungi hak asasi manusia dan meningkatkan kesejahteraan sosial seluruh rakyat Indonesia.

3. **Persatuan Indonesia**: Indonesia adalah negara kesatuan, dan UUD 1945 menegaskan perlunya menjaga persatuan dan kesatuan negara, sambil menghargai keragaman budaya dan etnis.

4. **Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan**: Ini menekankan prinsip demokrasi dalam pengelolaan pemerintahan, di mana rakyat memiliki peran penting dalam pengambilan keputusan melalui pemilihan umum.

5. **Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia**: UUD 1945 mendesak adanya distribusi kekayaan yang lebih merata dan upaya menciptakan masyarakat yang adil.

Baca Juga: Menuju Puncak Karier: Peluang Terbaru dengan Seleksi CASN PPPK 2023

### **Relevansi UUD 1945 dalam Konteks Terkini**

Meskipun telah berusia lebih dari tujuh dekade, UUD 1945 tetap relevan dalam konteks Indonesia saat ini.

Sebagai landasan konstitusi negara, UUD 1945 memberikan kerangka hukum bagi perubahan sosial, ekonomi, dan politik yang terjadi di Indonesia.

Di era digital dan globalisasi, UUD 1945 juga menjadi dasar untuk pengembangan hukum terkait teknologi informasi, hak asasi manusia, dan perlindungan lingkungan.

Prinsip persatuan dan kesatuan yang ditekankan dalam UUD 1945 tetap penting untuk menjaga stabilitas dan kerukunan antarsuku, antaragama, dan antaretinis di Indonesia.

Baca Juga: Rahasia Seleksi CASN PPPK 2023: Apa Perbedaan Signifikan Antara PPPK Umum dan Khusus?

### **Penutup**

UUD 1945 bukan hanya mencerminkan sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia, tetapi juga menjadi panduan fundamental bagi negara ini hingga saat ini.