Erick Thohir Sukses Membangun Tradisi Kemenangan untuk Tim Nasional Indonesia

Catatanfakta.com - JAKARTA - Koordinator Save Our Soccer (SOS), Akmal Marhali, menyatakan bahwa lolosnya tim nasional U-23 Indonesia ke Piala Asia U-23 2024 di Qatar merupakan pencapaian bersejarah bagi sepakbola Indonesia.

Sebelumnya, Akmal mencatat bahwa tim nasional U-23 telah gagal lolos ke Piala Asia U-23 dalam lima percobaan berturut-turut.

Menurut Akmal, keberhasilan Erick Thohir dalam membangun tradisi kemenangan di berbagai tingkat usia dalam tim nasional sangat erat kaitannya dengan atmosfer yang harmonis dan kondusif yang telah dibangun.

Baca Juga: Revitalisasi Akuntansi Keuangan: Transformasi Digital Mendominasi Bisnis

Akmal meyakini bahwa Erick Thohir, Ketua Asosiasi Sepak Bola Indonesia (PSSI), telah berhasil menciptakan lingkungan yang harmonis dan kondusif, baik di dalam tim nasional maupun di luar tim.

"Saat ini, atmosfer yang diciptakan oleh Bapak Erick sangat positif. Kondisi PSSI saat ini kondusif karena hubungan baik antara pemerintah dan PSSI. Tidak ada lagi kesenjangan seperti sebelumnya ketika PSSI terlalu menentang pemerintah," kata Akmal pada Selasa (12/9/2023).

Akmal menyoroti kemampuan manajemen luar biasa milik Erick dalam menciptakan iklim sepakbola yang jauh lebih baik.

Baca Juga: Pentingnya Pendidikan Akuntansi Keuangan untuk Masa Depan Keuangan yang Stabil

Dia meyakini bahwa dukungan yang tidak pernah luntur dari Erick telah memungkinkan para pemain tim nasional untuk fokus pada penampilan terbaik mereka.

"Mengapa kita bisa membangun tradisi kemenangan sekarang? Semuanya bergantung pada harmonisasi, kondusivitas, dan yang paling penting, kesejahteraan pelatih dan tim.

Hal ini memastikan bahwa pemain dapat berkonsentrasi sepenuhnya karena mereka tidak perlu lagi khawatir tentang masalah non-teknis seperti keuangan, karena semuanya terjamin," jelas Akmal.

Baca Juga: Ketegangan di Pulau Rempang: TNI Antisipasi Konflik Tanah

Akmal berharap bahwa fondasi dan sistem yang dibangun oleh Erick akan terus berkelanjutan.

Dengan cara ini, siapa pun yang terlibat dalam administrasi PSSI dapat meneruskan sistem dan fondasi yang ada.