Presenter Ferdy Hasan Hampir 'Gila' Gegara Kehilangan Puluhan Miliar Karena Kejadian Ini!

Catatanfakta.com - Presenter ternama, Ferdy Hasan, mengungkapkan kisah dramatis di sebuah podcast bersama Deryansha Azhary. Menyebut dirinya hampir 'gila' karena kehilangan uang puluhan miliar rupiah dari hasil investasi yang mengecewakan.

Dalam tayangan tersebut, Ferdy Hasan mengungkapkan bahwa ketertarikannya pada investasi membawanya untuk mengontrak seorang ahli guna melakukan serangkaian investasi. Namun, nasib berkata lain.

"Dulu, saya punya kebebasan memilih investasi yang saya inginkan. Saya mempekerjakan profesional untuk membantu saya dalam tujuh investasi sekaligus," ujar Ferdy Hasan.

Baca Juga: Waspada! Kronologi Penipuan Online yang Dialami Irwansyah. Begini Kejadiannya

Namun, nasib tidak berpihak padanya. "Ternyata, mungkin saya salah dalam memilih. Dari tujuh investasi, jika setengahnya gagal, seharusnya ada empat yang berhasil.

Tapi, qadarullah, semuanya gagal," tambahnya dengan nada menyesal.

Ferdy Hasan juga membagikan pengalamannya dalam investasi emas. "Saya berpikir harga emas akan naik-turun. Namun, investasi emas yang saya beli harus dijual karena situasi mendesak, mengakibatkan kerugian mencapai 50%," terangnya.

Baca Juga: Rekening Terkuras, Baim Wong Menjadi Korban Penipuan Gegara Main Klik Pesan Whatsapp, Modusnya Begini...

Selain emas, Ferdy Hasan juga berinvestasi di sektor peternakan seperti singkong 'super', burung puyuh, dan ayam 'super'. Namun, hasilnya tidak sesuai harapan.

Mengutip dari data CNBC tahun 2014, Ferdy Hasan berinvestasi melalui tiga perusahaan, termasuk PT Trimas Mulia dan PT Golden Traders Indonesia Syariah (GTIS).

"Kehilangan jumlah di atas 10 digit, alias puluhan miliar rupiah, membuat saya merasa 'gila'. Saya telah bekerja keras selama puluhan tahun, namun semuanya lenyap begitu saja," ungkapnya dengan penuh kesedihan.

Baca Juga: Sempat Pasrah, Jessica Iskandar dan Vincent Verhaag Lega Setelah Pelaku Penipuan Ditangkap

Kisah tragis Ferdy Hasan dalam investasi menjadi pelajaran berharga bagi banyak orang untuk lebih berhati-hati dalam memilih dan melakukan investasi di masa depan.