Baca Juga: Revolusi Belajar: Bagaimana Teknologi Realitas Virtual (IVR) Meningkatkan Pembelajaran Sains
Oleh karena itu, program Microcredential CS50X ini berperan penting dalam meningkatkan kompetensi dan profesionalisme guru dalam mengajarkan ilmu komputer.
Dalam konteks ini, Direktur Guru Pendidikan Dasar, Rachmadi Widdiharto, menyoroti peran guru sebagai pemimpin intelektual dalam membentuk karakter dan pengetahuan siswa.
Dengan mengikuti program ini, para guru diharapkan dapat membantu siswa dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis, menganalisis informasi, serta memahami keterkaitan antarberbagai informasi.
Baca Juga: Pendidikan Non-Formal: Membuka Peluang Baru bagi Pengembangan Pribadi
Ini sejalan dengan visi untuk menciptakan profil Pelajar Pancasila yang memiliki karakter kuat dan berakhlak mulia.
Program ini tidak memandang latar belakang pendidikan guru. Direktur Guru Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus, Putra Asga, mengungkapkan bahwa target pelaksanaan program ini adalah untuk 300 guru dari berbagai jenjang pendidikan, baik yang memiliki latar belakang informatika maupun tidak.
Diharapkan bahwa program Microcredential CS50X Indonesia-Harvard University Digital Skill dapat menjadi peluang emas bagi para pendidik Indonesia.
Baca Juga: Menghadapi Revolusi Digital: Mengapa Smart Classroom Adalah Masa Depan Pembelajaran?
Dengan meningkatkan pemahaman tentang ilmu komputer dan pengajaran yang inovatif, para guru akan mampu membimbing siswa-siswa mereka menuju kompetensi global yang diperlukan dalam dunia yang terus berubah ini.
Saat program ini diluncurkan secara daring, banyak guru, para alumni program Microcredential CS50X tahun 2022, serta perwakilan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) hadir untuk merayakan langkah maju dalam pendidikan Indonesia.
Program Microcredential CS50X Indonesia-Harvard University Digital Skill adalah bukti nyata bahwa pendidikan adalah investasi dalam masa depan.
Baca Juga: PANCASILA 2.0: Pendidikan Inovatif untuk Generasi Muda dalam Era Digital
Melalui kolaborasi inovatif seperti ini, Indonesia menunjukkan tekadnya untuk menciptakan generasi yang siap menghadapi tantangan global dengan keahlian digital yang kuat.