catatanfakta.com – Bupati Bogor Rudy Susmanto memantau langsung penataan kabel fiber optik di sejumlah titik strategis Kabupaten Bogor sebagai langkah nyata memperbaiki ruang publik sekaligus menjaga keselamatan dan kenyamanan masyarakat. Peninjauan terbaru dilakukan di Simpang Tiga Flyover Cibinong pada Jumat (12/12), melanjutkan penataan yang sebelumnya telah dilaksanakan di Simpang Tiga Dramaga serta Simpang Empat Bojonggede–Kemang.
Di lokasi tersebut, kabel fiber optik yang selama ini menggantung dan dinilai mengganggu kini mulai dipindahkan ke bawah tanah. Penataan ini dilakukan secara bertahap dan akan diperluas ke seluruh wilayah Kabupaten Bogor, terutama di jalur-jalur utama yang menjadi akses vital aktivitas warga.
Rudy Susmanto menegaskan bahwa penataan kabel bukan semata soal keindahan kota, tetapi menyangkut hak dan keselamatan publik. Menurutnya, kabel yang menggantung kerap menimbulkan risiko, mulai dari tersangkut kendaraan, putus akibat cuaca ekstrem, hingga membahayakan pengguna jalan dan pejalan kaki.
Baca Juga: Penataan Kabel Udara di Kabupaten Bogor Berlanjut, Fokus Utama Cibinong Raya hingga 2026
“Ini bukan hanya urusan estetika. Kami ingin mengembalikan hak pejalan kaki, memastikan trotoar bisa dilalui dengan aman, serta mengurangi gangguan visual dan risiko kabel putus yang membahayakan masyarakat,” ujar Rudy Susmanto di sela peninjauan.
Ia menyampaikan, penataan di beberapa ruas jalan ditargetkan rampung dalam waktu satu hingga dua minggu ke depan. Meski sebagian jalur berstatus jalan nasional dan provinsi, Rudy memastikan koordinasi lintas instansi berjalan baik sehingga pekerjaan dapat dilaksanakan sesuai rencana.
“Kami terus berkolaborasi dengan instansi terkait. Walaupun status jalannya berbeda, alhamdulillah koordinasi berjalan lancar sehingga penataan tetap bisa dilakukan,” ungkapnya.
Baca Juga: Depok 2025 Targetkan Bebas Kabel Semrawut, 7 Titik Mulai Direlokasi
Rudy juga menjelaskan bahwa proses penataan kabel fiber optik tidak dilakukan secara instan. Tahapan administratif dan perizinan telah dipersiapkan sejak beberapa bulan lalu dengan melibatkan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Kementerian PUPR RI agar pelaksanaan sesuai aturan dan standar teknis yang berlaku.
“Prosesnya panjang dan tidak sederhana, tetapi ini penting agar hasilnya rapi, aman, dan berkelanjutan,” jelas Rudy.
Sejumlah ruas jalan utama seperti Jalan Mayor Oking dan Jalan Raya Jakarta–Bogor menjadi fokus penataan. Kabel serabut optik yang telah terpasang puluhan tahun secara bertahap dipindahkan ke bawah tanah untuk menciptakan ruang publik yang lebih tertata dan ramah bagi masyarakat.
Baca Juga: Terhindar dari Penipuan! 5 Panduan Bijak Beli Kabel Charger HP yang Harus Kamu Ketahui
“Tujuan kami sederhana, memastikan masyarakat mendapatkan pelayanan infrastruktur yang layak dan nyaman, serta wajah Kabupaten Bogor perlahan menjadi lebih tertib dan indah,” tutup Rudy Susmanto.