catatanfakta.com - Pelantikan pejabat struktural Kementerian Haji dan Umrah RI berlangsung khidmat di Masjid Al Ikhlas, Jakarta Pusat, Rabu (26/11/2025). Menteri Haji dan Umrah RI, Mochamad Irfan Yusuf atau Gus Irfan, memimpin langsung prosesi pengucapan sumpah jabatan.
Para pejabat mengikuti pembacaan sumpah dengan suara lantang. “Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan setia dan taat kepada Undang-Undang Dasar 1945 serta menjalankan peraturan perundang-undangan demi Dharma bakti kepada bangsa dan negara,” ucap mereka dipandu Gus Irfan.
Mereka juga menyatakan akan menjaga integritas dalam tugas. “Bahwa saya akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggung jawab,” lanjut pembacaan sumpah tersebut. “Bahwa saya akan menjaga integritas, tidak menyalahgunakan kewenangan, serta menghindari perbuatan tercela.”
Baca Juga: Seleksi Petugas Haji 2026 Dimulai, Ini Syarat Ketat yang Wajib Dipenuhi
Setelah itu, seluruh pejabat menandatangani berita acara di hadapan Gus Irfan dan Wakil Menteri Haji dan Umrah, Dahnil Azhar Simanjuntak. Gus Irfan menegaskan bahwa amanah yang diberikan harus dijalankan dengan konsisten. “Saya ingin semua pejabat memahami bahwa pelayanan haji adalah tugas mulia. Jaga integritas, pastikan tidak ada penyimpangan,” kata Gus Irfan.
Salah satu nama yang menarik perhatian adalah Harun Al-Rasyid, mantan penyidik KPK yang dikenal sebagai “Raja OTT”. Ia resmi didapuk menjadi Direktur Jenderal Pengendalian Haji dan Umrah. “Saya siap menjalankan amanah ini dan memastikan pengawasan berjalan lebih kuat,” ujar Harun singkat usai dilantik.
Pelantikan hari ini juga menetapkan sejumlah pejabat eselon I lainnya. Mereka adalah Teguh Dwi Nugroho sebagai Sekretaris Jenderal; Puji Raharjo sebagai Dirjen Bina Haji dan Umrah; Laksamana Pertama TNI (purn) Ian Heriyawan sebagai Dirjen Pelayanan Haji; Reinard Zainal Efendi sebagai Dirjen Pengembangan Ekosistem Ekonomi Haji dan Umrah; Mayor Jenderal TNI (purn) Dendi Suryadi sebagai Inspektur Jenderal; dan Ramadhan Harisman sebagai Staf Ahli Bidang Manajemen dan Transformasi Layanan Publik.
Baca Juga: Bandara YIA Ditunjuk Jadi Embarkasi Haji dengan Konsep Hotel, PHRI: Langkah Visioner
Gus Irfan menekankan bahwa struktur baru ini harus membawa perubahan nyata. “Saya meminta seluruh pejabat bekerja cepat dan tepat. Kita ingin pelayanan haji semakin baik dari tahun ke tahun,” tegasnya.