catatanfakta.com - Akses langsung menuju Tol Bogor Outer Ring Road (BORR) melalui kawasan OCBD akhirnya resmi dibuka! Kini, kendaraan bisa melintasi jalur baru ini sejak Rabu (12/3/2025), membawa harapan baru untuk kelancaran lalu lintas di Kota Bogor.
Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menegaskan bahwa proyek ini adalah solusi terbaik untuk mengatasi kepadatan kendaraan.
"Seperti yang kita tahu, di Jalan KS Tubun Simpang Jalan Kedung Halang ada talang irigasi Sungai Cibagolo yang tidak bisa dihilangkan atau dinaikkan. Hal ini sering menyebabkan kendaraan bertonase besar tersangkut. Dengan adanya akses baru ini, arus lalu lintas menjadi lebih lancar," ujarnya.
Baca Juga: 5 Kendaraan Terjaring di Tol Jagorawi! Apa yang Terjadi Jelang Nataru?
Kerja sama antara Pemerintah Kota Bogor, PT Olympic Bangun Persada, dan PT Marga Sarana Jabar berhasil mewujudkan peningkatan kapasitas jalan di Simpang Jalan Raya Bogor – Jalan Sholeh Iskandar – Jalan Tol BORR.
Kini, kendaraan yang menuju tol bisa langsung masuk tanpa harus terjebak di persimpangan yang kerap macet.
CEO PT Olympic Bangun Persada, Norman Edward Sebastian, mengungkapkan bahwa proyek ini telah direncanakan sejak lima tahun lalu. Setelah groundbreaking pada Agustus 2023, akhirnya akses tol ini bisa dioperasikan.
Baca Juga: Potongan Tol Nataru 10 Persen: Simak Cara dan Jadwalnya Sekarang!
"Harapannya, dengan akses ini, lalu lintas makin lancar, konektivitas meningkat, dan wilayah sekitar berkembang lebih pesat," katanya.
Vice CEO PT Olympic Bangun Persada, Imelda Fransisca, menambahkan bahwa proyek ini tidak akan terwujud tanpa kolaborasi erat antara pihak swasta dan dukungan penuh dari Pemerintah Kota Bogor.
Senada dengan hal tersebut, Direktur Utama PT Marga Sarana Jabar, Florysco P. Siahaan, menyatakan bahwa akses ini merupakan inisiatif dari Pemkot Bogor untuk memudahkan masyarakat.
Baca Juga: Sekolahnya Wisata, Pulangnya Duka: Bus Tabrak Truk di Tol Jombang-Mojokerto Menelan Korban
"Terima kasih kepada Pak Dedie dan seluruh jajaran yang telah mendukung pembangunan dan operasional jalan tol. Dengan akses ini, kawasan sekitar tol akan berkembang dengan sangat pesat," tutupnya.
Ke depan, Dedie A. Rachim menekankan pentingnya pembangunan off-ramp agar manfaat dari akses baru ini bisa lebih optimal. "Jika on-ramp dan off-ramp bisa diselesaikan, maka pengembangan wilayah akan semakin terasa dan ekonomi pun semakin meningkat," tegasnya.