Bogor, catatanfakta.com – Upaya Desa Gunung Putri, Kecamatan Gunung Putri, dalam memberantas peredaran narkoba di lingkungan perusahaan melalui program "Kawasan Berikat Bersinar" mendapatkan apresiasi luas, termasuk dari Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara.
Program inovatif ini diluncurkan untuk menciptakan lingkungan perusahaan bebas narkoba dan menyelamatkan generasi muda dari dampak buruk penyalahgunaan narkotika.
Sastra Winara menyampaikan dukungannya terhadap program ini sebagai langkah penting dalam menekan penyebaran narkoba.
Baca Juga: Ahmad Samsudin, Guru Inspirasi dari SLB Mekarsari 1 Cibinong, Dapat Hadiah Umroh dari Pemkab Bogor
“Kami sangat mengapresiasi peluncuran Kawasan Berikat Bersinar ini. Tidak hanya melindungi lingkungan perusahaan dari narkoba, tetapi juga menyelamatkan masa depan generasi muda kita,” ujarnya pada Senin (13/1/2025).
Politisi Partai Gerindra tersebut juga berharap program serupa dapat diterapkan di desa-desa lain yang memiliki banyak perusahaan atau pabrik.
Menurutnya, upaya ini bisa menjadi model bagi pencegahan penyalahgunaan narkoba secara lebih masif di Kabupaten Bogor.
Peluncuran kawasan ini juga didukung penuh oleh Plt. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Bogor, Heri Risnandar, yang hadir mewakili Pj. Bupati Bogor.
Ia menekankan bahwa penyalahgunaan narkoba menjadi tantangan serius karena peredarannya kini semakin canggih, memanfaatkan teknologi dan media sosial.
“Kami mengajak seluruh elemen, baik pemerintah, swasta, akademisi, maupun masyarakat, untuk berkolaborasi lebih masif dalam memberantas narkoba dan menyelamatkan kesejahteraan masyarakat,” tegas Heri.
Baca Juga: Sinergi Hebat! Pemkab Bogor dan Kejari Cibinong Mulai 2025 dengan Langkah Besar
Camat Gunung Putri, Kurnia Indra, mengungkapkan bahwa Kawasan Berikat Bersinar merupakan pengembangan dari program Desa Bersinar yang telah diterapkan di wilayah tersebut.
Dengan melibatkan 61 perusahaan lokal, diharapkan akan ada satuan tugas khusus di masing-masing perusahaan untuk menangani isu narkoba.