catatanfakta.com - Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, mengimbau para jemaah untuk menjaga kesehatan serta bentuk fisiknya jelang keberangkatan ke Tanah Suci, sebab cuaca yang diperkirakan sangat panas dapat mempengaruhi kesehatan.
Dia menegaskan pentingnya jemaah menjaga kondisi tubuhnya dengan istirahat yang cukup dan mengonsumsi makanan bergizi.
Selain itu, Kementerian Agama menetapkan istithaah kesehatan sebagai syarat pelunasan biaya haji dan merilis Senam Haji sebagai gerakan sederhana yang bisa dilakukan seluruh jemaah haji Indonesia.
Baca Juga: Mendaftar Haji Sejak Kelas 3 SD, Kisah Inspiratif Calon Jemaah Haji Asal Ponorogo
Yaqut juga memastikan bahwa Kementerian Agama bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan dan telah menyiapkan para petugas yang siap melayani jemaah selama 24 jam sehari.
Sebagai persiapan akhir, Menteri Agama bersama rombongan saat ini berada di Arab Saudi untuk mengecek kesiapan hotel, bus, dan dapur katering jemaah haji di Mekkah.
Jemaah haji Indonesia, sebanyak 221.000 orang, akan mulai berangkat ke Tanah Suci mulai dari tanggal 12 Mei 2024. Beberapa hari lalu, Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi menyampaikan bahwa suhu di Arab Saudi pada puncak haji bisa mencapai 48 hingga 50 derajat.
Baca Juga: Jadwal Pemberangkatan dan Kepulangan Jemaah Haji Indonesia di Musim Haji 2024
Kesiapan jemaah dalam menjaga kesehatan sangat penting mengingat cuaca panas yang membahayakan. Karena itu, langkah-langkah persiapan senam dan istithaah kesehatan harus menjadi bagian penting dari kegiatan jemaah haji Indonesia sebelum keberangkatan.
Semua pihak, termasuk Kementerian Agama harus terus bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan dalam memberikan keselamatan serta kenyamanan bagi semua jemaah haji.