Catatanfakta.com -Dalam dunia kuliner, tren baru muncul dengan adanya inovasi dari perpaduan dua kudapan terkenal, croissant dan waffle. Namanya adalah "Croffle," singkatan dari croissant dan waffle.
Kombinasi yang brilian ini menghasilkan camilan dengan tekstur renyah sekaligus lembut yang langsung memanjakan lidah siapa pun yang mencobanya.
Croissant dan Waffle: Perbedaan dan Perpaduan
Croissant, dengan bentuk khas bulan sabitnya, merupakan jenis pastry beragi yang membutuhkan istirahat sebelum dipanggang.
Sebaliknya, waffle memiliki berbagai bentuk tergantung pada cetakannya, dan adonannya cair serta dapat langsung dipanggang setelah bahan-bahannya dicampurkan.
Louise Lennox, seorang koki asal Dublin, menciptakan croffle dengan menyatukan bentuk dan adonan khas kedua kudapan tersebut.
Awalnya, ide brilian ini muncul dalam pikirannya, dan kemudian ia mendapatkan tawaran dari Cuisine de France untuk mengembangkan kreasi uniknya.
Croffle Muncul di La Petite Boulangerie
Pada tahun 2017, croffle akhirnya diperkenalkan ke publik untuk pertama kalinya di La Petite Boulangerie, sebuah kafe yang dimiliki oleh Cuisine de France di pusat Dublin. Camilan ini terbuat dari adonan croissant yang dipanggang dalam cetakan waffle, menghasilkan kombinasi cita rasa yang tak terlupakan.
Baca Juga: Dapatkan Cemilan Renyah Sempurna dengan Tiga Resep Tahu Walik Ini
Sensasi Menikmati Croffle di Indonesia
Tidak butuh waktu lama bagi kelezatan croffle menyebar, dan kini camilan ini menjadi salah satu tren kuliner di Indonesia. Banyak kafe dan toko kue mulai menawarkan croffle sebagai salah satu menu andalan mereka.
Cara Pembuatan Croffle di Rumah