Catatanfakta.com - Konflik antara Israel dan Palestina telah menarik perhatian dunia, terutama setelah pertumpahan darah dan kehancuran yang terjadi di berbagai sisi di Gaza, Palestina.
Dalam upaya untuk memberikan dukungan kepada Palestina, masyarakat di seluruh dunia telah melakukan seruan boikot produk yang berasal dari Israel maupun brand-brand besar yang diketahui pro Israel.
Beberapa brand ternama yang masuk dalam daftar boikot produk Israel adalah HP, Unilever, dan Nestle.
Baca Juga: Konflik Gaza: Serangan Israel Setara Bom Nuklir Hiroshima
Perusahaan teknologi HP diketahui menyediakan teknologi yang digunakan oleh Israel untuk mempertahankan sistem apartheidnya. Sementara itu, perusahaan multinasional Unilever dan Nestle juga terang-terangan mendukung Israel di tengah konflik yang terjadi.
Seruan boikot ini diharapkan dapat membantu menekan pusat perekonomian Israel dan mempengaruhi kebijakan negara tersebut terhadap konflik ini.
Sebagai konsumen, setiap individu berhak untuk memilih produk yang akan dikonsumsi dengan mempertimbangkan dampak sosial dan politik dari perusahaan yang memproduksinya.
Baca Juga: WHO Kecam Serangan Udara Israel ke Rumah Sakit di Gaza
Selain untuk membantu mengalihkan dukungan terhadap Israel, aksi boikot ini juga menjadi bentuk solidaritas terhadap rakyat Palestina yang terus menghadapi penderitaan akibat kekerasan yang terjadi di wilayah mereka.