Catatanfakta.com - Sosiologi merupakan ilmu yang memahami perilaku, interaksi, dan dinamika masyarakat.
Salah satu fondasi utama dalam memahami sosiologi adalah melalui kajian teori-teori sosiologi klasik yang dikembangkan oleh para ahli.
Teori-teori ini telah memberikan kontribusi besar dalam membuka tabir misteri masyarakat manusia. Mari kita mengulas beberapa teori sosiologi klasik menurut para ahli terkemuka.
**1. Teori Konflik oleh Karl Marx**
Karl Marx adalah salah satu tokoh utama dalam teori sosiologi klasik. Teorinya yang paling terkenal adalah teori konflik.
Marx memandang masyarakat sebagai medan pertempuran antara kelas sosial yang berbeda, yaitu proletariat (kelas pekerja) dan borjuasi (kelas pemilik modal).
Menurut Marx, konflik antara kelas-kelas ini merupakan motor utama perubahan dalam masyarakat.
Dia juga mengemukakan konsep alienasi, yaitu perasaan terasingnya individu dalam masyarakat kapitalis.
Baca Juga: Keamanan Aset Informasi: Menjaga Integritas dan Kerahasiaan Data
**2. Solidaritas Sosial oleh Emile Durkheim**
Emile Durkheim adalah seorang sosiolog Perancis yang memfokuskan perhatiannya pada konsep solidaritas sosial.
Ia membagi solidaritas menjadi dua jenis, yaitu mekanis dan organik.
Solidaritas mekanis terjadi dalam masyarakat tradisional di mana individu-individu memiliki nilai-nilai dan norma-norma yang serupa.