"Kejadian ini terjadi bukan di semua kelas, melainkan hanya di satu kelas. Untuk menghindari agar kelas lainnya tidak menjadi seperti bola liar, kami memohon kepada UPT Perlindungan Anak agar anak-anak ini dapat berkumpul dan diberikan motivasi," kata Ida.
Baca Juga: Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan: Membangun Karakter Bangsa untuk Masa Depan yang Lebih Baik
Kasat Reserse Kriminal Polresta Bogor Kota, Kompol Rizka Fadhila, juga telah menerima laporan dari orangtua korban dan sedang melakukan penyelidikan terkait kasus ini.
Ia menegaskan bahwa pihak kepolisian akan menindaklanjuti kasus ini dengan serius.
Kasus ini menjadi pengingat bahwa pendidikan anak-anak harus menjadi prioritas utama dan perlindungan terhadap mereka harus dijamin dengan baik.