Ma'rfu Amin: Lulusan pesantren berpotensi mengisi berbagai sektor peran penting

Catatanfakta.com - Pesantren sebagai entitas pendidikan dan pemasyarakatan semakin membuktikan kontribusinya yang semakin besar.

Fakta ini terbukti dari sejumlah tokoh tinggi negara yang saat ini berasal dari latar belakang pesantren.

Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin mengungkapkan bahwa saat ini Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) [Dudung Abdurachman] telah membuka jalur khusus untuk lulusan pesantren, baik untuk posisi Bintara maupun perwira.

Baca Juga: Ayo Daftar! Bantuan Inkubasi Bisnis Untuk Pesantren 2023

Pengakuan terhadap kualifikasi yang baik dari lulusan pesantren telah membuat mereka memiliki peluang yang luas untuk memberikan kontribusi melalui jalur khusus.

 Bahkan di perusahaan BUMN, lulusan pesantren telah diterima, terutama bagi yang menghafal Al-Qur’an," kata beliau dalam keterangan pers setelah menghadiri Haul K.H. Aqil Siroj yang ke-34, perayaan Tasyakkur Khotmil Qur’an dan Juz Amma di Pondok Pesantren KHAS Kempek, Jalan Tunggal Pegagan, Desa Blok, Kempek, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada Sabtu (26/08/2023).

Wapres menyatakan bahwa lulusan pesantren saat ini memiliki kualitas yang semakin diakui, seiring dengan banyaknya program-program peningkatan kapasitas yang diadopsi oleh berbagai pesantren, termasuk program-program upskilling dan reskilling.

Baca Juga: Jokowi Minta Masyarakat Tidak Terpancing Rumor Terkait Pondok Pesantren Al-Zaytun

"Banyak pesantren telah mengadakan berbagai jenis kegiatan, baik berupa pelatihan maupun program-program yang memberikan peningkatan keterampilan (upskilling) dan perubahan keterampilan (reskilling)," ungkap beliau.

Oleh karena itu, lanjut Wapres, adalah hal yang wajar jika lulusan pesantren diberikan peluang untuk berkontribusi dalam dunia kerja melalui jalur yang khusus.

Terdapat beberapa alasan mengapa langkah ini sangat tepat. Pertama, tidak ada larangan dari pihak manapun. Kedua, lulusan pesantren memiliki keahlian khusus yang sangat diperlukan dalam berbagai sektor, bahkan ada beberapa kasus di mana ujian tertulis tidak diperlukan karena kualifikasi mereka yang sangat sesuai," tambah beliau.

Baca Juga: Pemberian beasiswa kepada sepuluh santri berprestasi untuk mengejar pendidikan di Timur Tengah

Turut hadir dalam konferensi pers ini adalah Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Pembina Pondok Pesantren KHAS Kempek K.H. Said Aqil Siroj, serta Pengasuh Pondok Pesantren KHAS Kempek K.H. Musthofa Aqil Siroj.