WAKIL INDONESIA DALAM KOREAN OPEN DUDUKI PERINGKAT KE 2

photo author
- Minggu, 23 Juli 2023 | 17:37 WIB
Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto  (Sumber: PBSI)
Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto (Sumber: PBSI)

Catatanfakta.com - Ganda putra peringkat satu dunia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, mengalami kegagalan dalam merebut gelar turnamen BWF Super 500 Korea Open 2023 setelah kalah dari pasangan asal India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, pada babak final, Minggu.

Fajar/Rian harus puas menjadi runner-up setelah mengalami kekalahan pada rubber game dengan skor 21-17, 13-21, 14-21 dalam pertandingan yang berlangsung di Jinnam Stadium, Yeosu.

""Dengan rasa syukur, kami menyatakan bahwa pertandingan Korea Open 2023 ini telah berakhir. Meskipun kami belum berhasil mempersembahkan gelar bagi Indonesia khususnya PBSI, kami tetap bersyukur. Kami berharap mendapatkan hasil yang lebih baik, tetapi lawan kami tampil sangat baik hari ini. Sementara itu, kami juga menyadari bahwa kami melakukan beberapa kesalahan sendiri," kata Fajar melalui pernyataan resmi dari PP PBSI di Jakarta.

Baca Juga: BRUNO FERNANDES SENANG MENANG PADA PERTANDINGAN PERTAMANYA MELAWAN ARSENAL

Fajar menceritakan bahwa pola permainan dari duo India sangatlah sulit untuk ditaklukkan dan sulit dipatahkan dengan strategi yang telah mereka persiapkan. Kecepatan, tenaga, dan permainan "no lob" menjadi andalan Satwiksairaj/Chirag untuk berhasil menembus pertahanan Fajar/Rian.

Pada gim pertama, Fajar/Rian mampu menerapkan strategi mereka dengan baik. Namun, ketika mereka berhasil unggul jauh, lawan justru mulai menemukan ritme permainan terbaik mereka.

"Pola permainan dari pasangan India adalah kecepatan, tenaga, dan permainan tanpa lob yang sangat sulit untuk dihadapi. Lawan mulai menemukan ritme permainannya, sehingga mereka secara perlahan mengejar poin kami," ungkap Rian.

Baca Juga: ERICK THOHIR SEBUT SOLO JADI TUAN RUMAH PIALA DUNIA U 17

Meskipun Fajar/Rian berhasil merebut gim pertama, namun pada gim kedua dan ketiga, Satwiksairaj/Chirag tampil dengan percaya diri yang lebih tinggi, sehingga sulit bagi Fajar/Rian untuk mengendalikan jalannya pertandingan.

Ini bukan kali pertama kedua pasangan tersebut bertemu, sebelumnya Fajar/Rian juga mengalami kekalahan saat berhadapan di babak perempat final Indonesia Open 2023, pada bulan Juni.

Namun, Fajar menyatakan bahwa performa mereka bersama Rian sudah mengalami peningkatan dibandingkan pertemuan terakhir dengan Satwiksairaj/Chirag di Istora Gelora Bung Karno.

Baca Juga: RIDWAN KAMIL CICIPI SENSAI WISATA EKSTREM DI CIANJUR

"Kami merasa bahwa permainan kami di sini sudah cukup baik jika dibandingkan dengan turnamen-turnamen sebelumnya. Tetapi tentu saja, masih ada banyak hal yang harus kami evaluasi," tutur Rian.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Wafa Lutfiah

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB
X