Catatanfakta.com -, Jakarta – Bursa Efek Indonesia (BEI) menetapkan target ambisius menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2025. Otoritas pasar modal nasional menargetkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bisa menembus level psikologis 8.000 pada tahun ini, mencetak sejarah baru bagi dunia investasi di Tanah Air.
Optimisme tersebut bukan tanpa dasar. IHSG menunjukkan tren pemulihan dan penguatan signifikan sejak mengalami trading halt pada awal April lalu. Kinerja pasar saham yang terus menunjukkan arah positif membuat para pelaku pasar semakin percaya diri bahwa target ini bukan sekadar mimpi belaka.
Boy Thohir: "Buyback & Kekompakan Kunci Rebound Pasar"
Salah satu sosok yang turut mendorong optimisme ini adalah Direktur Utama PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO), Garibaldi Thohir atau Boy Thohir. Menurutnya, kunci dari pemulihan pasar adalah kekompakan seluruh pemangku kepentingan dalam menjaga stabilitas pasar modal Indonesia.
Baca Juga: Tak Ada Indomaret di Padang? Ini Alasan di Balik Kebijakan Unik Pemda Sumbar
“Oh bagus dong. Itu kan menunjukkan bahwa memang kalau kita sama-sama. Inget nggak waktu itu? Saya di sini, mimpin teman-teman supaya kompak untuk dukung pasar modal, buyback, semua segala macem. Alhamdulillah hari ini kan semua rebound,” ujar Boy Thohir kepada wartawan di Gedung BEI, Jakarta, Senin (28/7/2025).
Boy Thohir menjadi salah satu figur utama yang mendorong aksi buyback saham secara masif oleh emiten domestik, sebagai bentuk keyakinan dan proteksi terhadap fluktuasi pasar. Ia menilai langkah-langkah tersebut terbukti membuahkan hasil positif dan memulihkan kepercayaan investor.
Baca Juga: Warga Ciputat Timur Kini Bernapas Lega, Polres Tangsel Pasang CCTV di Titik Rawan
Pandu Sjahrir: Momentum Pasar Sangat Positif
Dukungan terhadap target IHSG 8.000 juga datang dari Pandu Sjahrir, Chief Investment Officer (CIO) di Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara). Ia menilai bahwa momentum pasar saat ini sangat mendukung untuk mencapai level tersebut.
“Positif kan sekarang, marketnya lagi positif. Banyak positif news juga, jadi so far positif kan momentumnya,” kata Pandu di lokasi yang sama.
Kondisi ini menurutnya harus dimanfaatkan secara optimal, terutama dengan menguatnya sentimen investor, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Kinerja emiten-emiten besar yang stabil, dukungan pemerintah terhadap iklim investasi, dan pertumbuhan ekonomi nasional menjadi fondasi penting.
Data Terbaru: IHSG Sudah Menanjak ke 7.657
Mengacu pada data perdagangan RTI Business pukul 13.42 WIB, Senin (28/7/2025), IHSG tercatat menguat sebesar 1,52% ke level 7.657, mencerminkan lonjakan yang signifikan dalam waktu relatif singkat. Volume transaksi mencapai 20,66 miliar saham dengan nilai perdagangan sebesar Rp 11,44 triliun.
Pasar menunjukkan respons positif yang sangat kuat, dengan 363 saham tercatat menguat, 225 saham melemah, dan 213 saham stagnan. Frekuensi perdagangan tercatat mencapai lebih dari 1 juta kali transaksi.
Performa ini memberikan sinyal bahwa pasar saham domestik sedang dalam jalur yang benar menuju pencapaian target besar menjelang HUT RI.
Baca Juga: Caitlin Halderman Ungkap Rahasia Kulit Glowing, Skincare Simpel dan Fokus ke Kolagen
Artikel Terkait
Bidi Soediro Bongkar Perselingkuhan, Ngaku Jadi Korban KDRT 'Saya Diseret, Dicekik, Dilempar'
Farel Prayoga Hadapi Cobaan Ayah Ditangkap karena Judi Online, Ini Respons Bijaknya