Madiun, catatanfakta.com - Isu tentang penarikan kembali Becak Listrik Prabowo (CakPro) menjadi sorotan setelah Presiden Becak Listrik Indonesia, Nanik S Deyang, dengan tegas membantah klaim tersebut sebagai *hoax* dan fitnah.
Dia menegaskan bahwa modifikasi transportasi listrik yang diperkenalkan oleh Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran di Madiun pada 29 Januari bukanlah sekadar pameran semata.
Nanik menegaskan ini bukan hoax bahwa tujuan dari inisiatif ini adalah untuk membantu meringankan beban masyarakat sesuai dengan niat baik dari Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto.
Baca Juga: Geger Online! TKN Desak Tindakan Hukum Terhadap Noldua.com yang Klaim Program Sosial Prabowo Gibran
Dia menjelaskan bahwa becak listrik ini adalah bukti dari komitmen Prabowo untuk menghadirkan solusi ramah lingkungan.
Namun, beberapa klaim di media sosial memicu kontroversi terkait keaslian inisiatif tersebut.
Nanik mengklarifikasi bahwa beberapa video di platform Tiktok yang mempertanyakan keabsahan penyaluran becak listrik adalah disinformasi. Menurutnya, salah satu saksi yang diarahkan untuk memberikan kesaksian palsu telah diidentifikasi.
Meskipun pada acara peluncuran, becak listrik hanya diberikan secara simbolis kepada beberapa tukang becak yang telah dilatih untuk menggunakannya, Nanik menegaskan bahwa distribusi sebenarnya akan dilakukan secara bertahap di beberapa wilayah di Jawa Timur.
Nanik menjelaskan bahwa ada beberapa persyaratan untuk menerima becak listrik, salah satunya adalah usia di atas 65 tahun.
Dia menegaskan bahwa meskipun ada klaim bahwa beberapa becak telah ditarik kembali, hal tersebut hanyalah untuk perbaikan administratif dan akan segera didistribusikan kembali sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Artikel Terkait
Prabowo-Gibran Raih Dukungan Generasi Muda: Elektabilitas Tembus 55%
Momen Akrab Prabowo Subianto dengan 600 Pendeta PGPI: Suasana Penuh Haru di Hambalang
Rahasia 'Padepokan Garuda Yaksa' di Hambalang Terungkap: Prabowo Subianto Buka Pintu Kehidupan Pribadi dan Inspirasi Kepemimpinannya
Gebrakan Politik! Gerindra Puncaki Survei Point Indonesia, Geser PDIP dengan Perolehan 22,3% - Pemilu 2024 Semakin Menarik
Prabowo Bongkar Fakta Kontroversial! Anggaran Stunting Rp 10 Miliar Terbuang Percuma?