Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto, Menyampaikan Dukacita dan Harapkan Klarifikasi KAI Terkait Tragedi Tabrakan Kereta di Bandung

photo author
- Senin, 15 Januari 2024 | 12:10 WIB
Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto
Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto

Catatanfakta.com - Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto, mengungkapkan rasa dukacita atas insiden tragis yang melibatkan Kereta Api (KA) Turangga dan Commuterline Bandung Raya di Cacalengka, Bandung, Jawa Barat, pada Jum’at, 5 Januari 2024.

Rudy Susmanto, yang juga mengharapkan kejelasan dari pihak KAI (Kereta Api Indonesia) mengenai faktor penyebab kecelakaan, menegaskan keprihatinannya serta dukacita terhadap musibah tersebut.

Dalam pernyataannya, Rudy Susmanto menyoroti urgensi pengungkapan penyebab tabrakan kereta yang menyebabkan empat pegawai KAI tewas dan puluhan penumpang mengalami luka-luka.

Baca Juga: Rudy Susmanto Serukan Solidaritas Untuk Pemilu 2024 di Kabupaten Bogor

"Saya atas nama pribadi dan lembaga DPRD Kabupaten Bogor mengucapkan turut berduka cita sedalam-dalamnya.

Semoga mereka yang telah meninggal dunia dapat ditempatkan dengan layak di sisi Tuhan, dan semoga para korban yang mengalami luka berat maupun ringan segera pulih," ujar Rudy Susmanto pada Jumat, 5 Januari 2024.

Tak hanya mengungkapkan duka cita, Rudy juga mengapresiasi respons cepat tim gabungan yang berhasil mengevakuasi penumpang. Kecepatan petugas dalam memberikan pertolongan kepada penumpang kereta, menurutnya, merupakan langkah yang sangat sigap.

Baca Juga: Rudy Susmanto Beri 2 Unit Sepeda Motor, Sukses Gagalkan Peredaran Narkoba di Cibinong Bogor

Wasekjen DPP Partai Gerindra, yang turut menyuarakan harapannya terhadap kejelasan penyebab insiden, menegaskan bahwa informasi mengenai faktor penyebab kecelakaan memiliki peran penting.

Ia berpendapat bahwa keterbukaan ini dapat menghindari terjadinya insiden serupa di masa mendatang dan membangkitkan kepercayaan masyarakat terhadap penggunaan transportasi massal, terutama kereta api dan commuterline.

Insiden tersebut terjadi di KM 181+700 petak Haurpugur-Cicalengka, sekitar pukul 06.03 WIB pada Jum’at, 5 Januari 2024. EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji, menyatakan bahwa empat pegawai KAI tewas, sementara 478 penumpang selamat dan telah dievakuasi.

Baca Juga: Ketua DPRD Kab. Bogor, Rudy Susmanto, Dukung Langkah Pj Bupati Asmawa Tosepu dalam Menyelesaikan Konflik Operasional Truk Tambang di Parungpanjang

Agus menambahkan bahwa pihak KAI tengah berupaya keras melakukan penanganan pasca-kecelakaan, dibantu oleh berbagai instansi seperti TNI/Polri, Basarnas, DJKA Kemenhub, KNKT, dan lainnya.

Upaya rekayasa pola operasi dan pengalihan jalur menggunakan angkutan lain juga sedang dilakukan untuk mengatasi dampak dari kecelakaan tersebut.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nurhadi.

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB
X