selebritis

Preman Pensiun Ini Curhat Dipersulit Urus Izin Masjid di Garut, Ini Reaksi KDM dan Wabup Yang Minta Maaf!

Jumat, 12 September 2025 | 09:10 WIB
Kang Cecep Preman Pensiun Keluhkan Pelayanan Pemda Garut (Instagram)

 

Cecep Preman Pensiun Dipersulit Urus Izin Masjid Wakaf

Catatanfakta.com -, Abenk Marco, atau yang dikenal sebagai Cecep di sinetron Preman Pensiun, mengungkapkan kesulitan saat mengurus izin pembangunan masjid di lahan wakaf Kabupaten Garut.

Dalam unggahan Instagram @abenk_marco, Cecep menjelaskan bahwa proses pengurusan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dan Sertifikat Laik Fungsi (SLF) sangat rumit.

"Betapa sulit dan susahnya mengurus perizinan PBG dan SLF untuk masjid waqaf yang dibangun di atas tanah waqaf di kabupaten Garut," tulis Cecep.

Cecep menambahkan, pihak Satpol PP dan LSM yang mengunjungi lokasi meminta agar izin PBG dan SLF harus terpenuhi, jika tidak akan ada konsekuensi.

Baca Juga: Terungkap! Subsidi Kuota 2025 ? Apakah Cukup untuk Mengatasi Tantangan Belajar Online di Indonesia Ini Dampaknya bagi Siswa Pelosok!


Keluhan Disampaikan ke Mal Pelayanan Publik Garut

Sebagai warga yang patuh aturan, Cecep mendatangi Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Garut pada Senin, 8 September 2025.

Ia terkejut karena petugas tidak dapat menjelaskan sejauh mana proses penerbitan PBG dan SLF tersebut.

Cecep berharap reformasi birokrasi dapat meningkatkan kemudahan pengurusan perizinan di Kabupaten Garut, terutama di sektor pelayanan publik yang dijalankan oleh Dinas PUPR dan MPP Garut.

Baca Juga: Literasi Digital 2025: 7 Cara Cerdas Hindari Hoaks di Media Sosial, Nomor 5 Sering Terlewat!


Tanggapan Pejabat Garut dan KDM

Keluhan Cecep sampai ke Bupati Garut, yang didorong oleh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (KDM), yang juga mertua Wakil Bupati Garut, Putri Karlina.

KDM menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami Cecep dan memerintahkan tindak lanjut segera oleh Bupati dan Wakil Bupati Garut.

Putri Karlina menegaskan bahwa kesulitan ini akibat miskomunikasi dan ketidakprofesionalan petugas, dan menjadi evaluasi penting bagi seluruh dinas terkait.

Baca Juga: Kurikulum Merdeka 2025: Transformasi Pendidikan SMA dengan Koding & AI – Apa Dampaknya untuk Siswa?


Upaya Digitalisasi Pelayanan Publik

Pemkab Garut tengah mengembangkan Garut Super Apps, aplikasi yang mempermudah pengurusan administrasi publik secara online.

Halaman:

Tags

Terkini