Catatanfakta.com - Pendidikan, sebagai pilar kemajuan masyarakat, terus bertransformasi seiring dengan perkembangan zaman.
Di era digital saat ini, konvergensi antara dunia pendidikan dan teknologi telah membuka peluang baru menuju peningkatan mutu pendidikan.
Dengan komitmen yang kuat untuk memberikan pendidikan terbaik bagi seluruh pelajar, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Indonesia telah meluncurkan serangkaian platform inovatif.
Keempat platform ini, yakni Merdeka Mengajar, Rapor Pendidikan, Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS), serta SIPLah, telah membentuk paradigma baru dalam upaya memajukan dunia pendidikan di Tanah Air.
1. Merdeka Mengajar: Platform untuk Mengembangkan Guru dan Kepala Sekolah
Merdeka Mengajar telah memperkuat peran guru dan kepala sekolah dalam menerapkan kurikulum merdeka yang berfokus pada kreativitas dan penemuan. Dengan akses ke referensi, inspirasi, dan wawasan terbaru, para pendidik dapat menghadirkan pembelajaran yang lebih dinamis dan relevan. Platform ini tidak hanya menggugah semangat pengajaran, tetapi juga memupuk kreativitas dalam pembelajaran, menciptakan pengalaman belajar yang lebih memikat. informasi lebih lanjut: guru.kemdikbud.go.id
2. Rapor Pendidikan: Jendela Akurat Pemahaman Kualitas Pendidikan
Rapor Pendidikan telah membawa transparansi dan akurasi dalam menilai kualitas pendidikan di tingkat nasional. Asesmen dan survei yang dilakukan pada satuan pendidikan (satdik) dan daerah menjadi landasan untuk mengidentifikasi permasalahan, merefleksikan akar masalah, dan melakukan perbaikan menyeluruh. Dengan memanfaatkan data yang akurat, lembaga pendidikan dapat melakukan perubahan strategis demi mencapai mutu pendidikan yang lebih baik. informasi lebih lanjut: raporpendidikan.kemdikbud.go.id
3. ARKAS (Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah): Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah yang Efisien
Baca Juga: Inovasi Marketplace Guru: Transformasi Pendidikan Melalui Teknologi
ARKAS telah membuka jalan baru dalam pengelolaan dana bantuan operasional sekolah (BOS) di tingkat nasional. Dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, aplikasi ini memfasilitasi perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pelaporan dana BOS di sekolah-sekolah dasar dan menengah. Hasilnya adalah efisiensi pengelolaan dana yang lebih baik dan transparansi yang ditingkatkan.
informasi lebih lanjut: pusatinformasi.rkas.kemdikbud.go.id
4. SIPLah: Mendorong Transparansi dan Keterlibatan UMKM dalam Pendidikan