informasi

Ilmuwan Italia Klaim Temukan Kota Bawah Tanah di Bawah Piramida Mesir

Rabu, 11 Juni 2025 | 11:17 WIB
Ilustrasi proyek pembangunan kota besar baru bernama Jirian di Mesir (Pelago.com)

Meski begitu, pemberitaan seputar klaim ini dengan cepat menyebar, menciptakan sensasi di media sosial dan komunitas penggemar sejarah kuno.

Fokus pada Piramida Khafre

Piramida Khafre, yang menjadi fokus penelitian, merupakan piramida tengah dari tiga struktur utama di kompleks Giza, berdampingan dengan Piramida Khufu (Cheops) dan Menkaure. Struktur ini diperkirakan dibangun sekitar 4.500 tahun yang lalu, dan menjadi simbol kekuasaan Dinasti Keempat Mesir kuno.

Terletak di tepi barat Sungai Nil, kompleks Giza telah menjadi objek eksplorasi intens selama berabad-abad. Namun, kemungkinan adanya ruang atau struktur tersembunyi di bawahnya selalu menjadi topik menarik bagi para arkeolog maupun peneliti independen.

Baca Juga: Meta Siap Kuasai 49% Saham Scale AI, Nilai Akuisisi Capai Rp240 Triliun

Antara Fakta dan Fiksi

Klaim soal kota bawah tanah ini mengingatkan pada berbagai spekulasi dan teori alternatif yang selama ini membayangi sejarah Mesir kuno. Dari teori alien purba, teknologi hilang, hingga rekayasa arsitektur yang belum bisa dijelaskan, Mesir tetap menjadi medan tarik-menarik antara ilmu pengetahuan dan imajinasi.

Meski dunia ilmiah menyerukan kehati-hatian dalam menyikapi informasi ini, sebagian publik tetap menyambutnya dengan antusias, berharap ada "rahasia besar" peradaban kuno yang akhirnya akan terungkap.

 

Halaman:

Tags

Terkini

Peluang Emas Indonesia MasihTerbuka di SEA Games 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:54 WIB