Pemerintah Tetapkan Libur Nasional dan Cuti Bersama Idul Adha 2025
Masyarakat Indonesia kembali disambut dengan kabar baik dari pemerintah: Hari Raya Idul Adha 1446 H tahun 2025 akan disertai dengan libur panjang yang patut dimanfaatkan.
Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri, yaitu Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri PAN-RB, telah resmi ditetapkan bahwa:
-
Jumat, 6 Juni 2025 adalah libur nasional Idul Adha
-
Senin, 9 Juni 2025 ditetapkan sebagai cuti bersama
Dengan begitu, masyarakat bisa menikmati libur panjang selama 4 hari berturut-turut, mulai dari Jumat hingga Senin (6–9 Juni 2025). Momen ini tentunya menjadi kesempatan ideal untuk mudik, berkumpul bersama keluarga, atau sekadar beristirahat dari rutinitas pekerjaan.
Baca Juga: Libur Idul Adha 2025 Cuma 2 Hari? Ternyata Bisa Sampai 4!
Apa Itu SKB 3 Menteri dan Mengapa Penting?
SKB 3 Menteri merupakan keputusan bersama tiga kementerian yang menetapkan hari libur nasional dan cuti bersama setiap tahunnya. Keputusan ini penting karena:
-
Menjadi acuan kalender kerja nasional
-
Memberikan kepastian bagi dunia usaha dan pendidikan
-
Menunjang perencanaan perjalanan dan ekonomi wisata domestik
Penetapan cuti bersama pada 9 Juni 2025 menunjukkan keseriusan pemerintah dalam mendorong keseimbangan antara produktivitas kerja dan hak warga negara untuk beristirahat serta merayakan hari besar keagamaan.
Baca Juga: Libur Panjang Idul Adha 2025: Wajib Tahu Sebelum Kehabisan Tiket!
Penetapan Hari Raya Idul Adha 1446 H: Pemerintah & Muhammadiyah Sepakat
Sidang Isbat Menentukan Tanggal 10 Zulhijah
Hari Raya Idul Adha dalam kalender Islam jatuh pada 10 Zulhijah, namun penetapannya menunggu sidang isbat yang dilakukan oleh Kementerian Agama (Kemenag).
Sidang ini akan dilaksanakan menjelang bulan Zulhijah berdasarkan metode rukyatul hilal (pengamatan bulan).
Muhammadiyah Tetapkan 6 Juni 2025 Lewat Metode Hisab
Sementara itu, Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah lebih dulu menetapkan bahwa Idul Adha 1446 H jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025, berdasarkan metode hisab hakiki wujudul hilal.