Ia menilai bahwa kepemimpinan seharusnya berlandaskan pengetahuan dan strategi, bukan emosi. "Kebijakan yang lahir dari emosi akan menghasilkan ketidakstabilan dan isolasi," ujarnya.
Baca Juga: Nongkrong Cerdas: 5 Coworking Space di Jakarta yang Ramah Kantong Mahasiswa & Freelancer
Kebijakan Trump ini menambah daftar panjang langkah kontroversial yang diambilnya menjelang masa pemilu. Dengan ketegangan diplomatik yang terus memanas, dunia kini menyoroti dampak jangka panjang dari hubungan AS dengan mitra globalnya.