catatanfakta.com - Suasana hangat kebersamaan mengiringi keberangkatan calon jamaah haji dari Taman Yasmin, Kota Bogor, Sabtu pagi (3/5/2025). Dalam momen pelepasan yang penuh doa dan haru itu, Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menyampaikan pesan menyentuh kepada para tamu Allah: jangan lupakan Kota Bogor dalam doa-doa kalian di Tanah Suci.
Acara dimulai sejak subuh dengan salat berjamaah, dilanjutkan pengajian, tausiah, dan ditutup sarapan bersama di Masjid Raya Taman Yasmin, Kelurahan Cilendek Timur, Kecamatan Bogor Barat. Momen pelepasan ini diwarnai kekhusyukan dan kehangatan warga, sebagian jamaah bahkan telah mengenakan syal khusus bergambar lambang Kota Bogor. Syal ini, menurut Dedie, bukan sekadar atribut, tapi bentuk identitas dan kebanggaan.
“Syal itu memang kita desain khusus, supaya kalau ada jamaah yang terpisah dari rombongan, mudah dikenali. Tapi lebih dari itu, ini simbol identitas dan doa kita semua,” kata Dedie kepada para calon jamaah haji.
Dedie tak lupa menekankan betapa berharganya kesempatan menunaikan ibadah haji, yang hanya datang kepada mereka yang dipilih Allah setelah penantian panjang dan kesabaran luar biasa. "Bapak Ibu harus sangat menikmati ibadah ini, karena ketika kita daftar hari ini, nunggunya 22 tahun lagi baru berangkat," ucapnya dengan nada penuh makna.
Ia menyebutkan bahwa 39 orang yang berangkat dari Yasmin tahun ini adalah pribadi-pribadi terpilih. Sebagian di antaranya telah menunggu giliran selama 10 hingga 12 tahun. “Ini rahmat dan rezeki yang luar biasa. Jalani dengan sungguh-sungguh dan penuh rasa syukur. Sebab dibandingkan usia manusia, ibadah haji 40 hari itu hanya sekitar 0,01 persen dari hidup kita,” ujarnya.
Bahkan, Dedie membagikan pengalamannya saat membuka manasik haji. Ia bertemu dengan seorang calon jamaah berusia 92 tahun. "Masih semangat, semangatnya luar biasa. Itu pelajaran bagi kita semua tentang kesungguhan dan ketulusan dalam beribadah," ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Pemerintah Kota Bogor juga memberikan tas ransel sebagai bentuk perhatian kecil untuk mendukung kelancaran ibadah para jamaah. Tapi perhatian terbesar datang dari harapan Dedie sendiri, yang menitipkan doa besar untuk Kota Bogor.
“Kalau nanti Bapak Ibu sudah di depan Ka'bah, mohon doakan agar ekonomi Kota Bogor semakin membaik. Doakan warga Bogor yang belum bisa berangkat agar diberi jalan,” tuturnya penuh harap.
Sementara itu, Ketua DKM Masjid Raya Taman Yasmin, Zainal Abidin, menambahkan bahwa jumlah jamaah haji tahun ini memang menurun dibanding tahun lalu yang mencapai 53 orang. Namun semangat silaturahmi tetap terjaga. “Ini kegiatan tahunan warga. Jumlah boleh berbeda, tapi semangat saling mendoakan dan mempererat ukhuwah tidak berubah,” katanya.
Baca Juga: Wali Kota Dedie Rachim Dorong SMK Kesatuan Menyongsong Pasar Kerja Global
Dalam suasana yang sarat makna ini, pelepasan calon jamaah haji tak hanya menjadi ritual seremonial, tapi momentum spiritual yang mempererat ikatan antara warga, pemimpin, dan tanah kelahiran yang selalu mereka bawa dalam doa suci.