Cibinong, catatanfakta.com — Dalam upaya meningkatkan efektivitas dan kualitas birokrasi, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika, melantik 28 pejabat fungsional pada Selasa (31/12/2024).
Pelantikan yang berlangsung di Kantor BKPSDM Kabupaten Bogor ini mencakup pejabat fungsional dari berbagai bidang, seperti Pranata Perizinan, Guru, Pengawas, dan Kesehatan.
Ajat Rochmat Jatnika menyatakan, “Mereka yang dilantik hari ini adalah SDM terbaik. Kami terus berkomitmen menghadirkan SDM berkualitas agar pelayanan publik di Kabupaten Bogor dapat berjalan optimal.
Dengan kehadiran Mall Pelayanan Publik (MPP), tugas mereka menjadi lebih strategis dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.”
Momentum ini sejalan dengan penerapan Permenpan RB Nomor 1 Tahun 2023 yang menempatkan jabatan fungsional sebagai jenjang karier yang signifikan dalam struktur birokrasi modern. Proses pengangkatan dilakukan melalui mekanisme objektif yang memastikan kompetensi setiap individu.
Langkah ini dinilai relevan dengan kebutuhan Kabupaten Bogor yang terus berkembang, terutama dalam memperkuat pelayanan publik dan menciptakan standar birokrasi yang responsif. Pengukuhan pejabat fungsional bukan sekadar formalitas, tetapi juga mencerminkan transformasi sistem pelayanan yang lebih adaptif.
Baca Juga: Asdepamsi 2024-2027: Apa Visi Baru Ajat Rochmat untuk PDAM di Seluruh Indonesia?
Pelantikan ini menambah kekuatan strategis bagi Pemerintah Kabupaten Bogor, khususnya dalam mewujudkan agenda-agenda prioritas daerah. Keberadaan pejabat fungsional yang kompeten diharapkan mampu mendongkrak efisiensi pelayanan, dari proses perizinan hingga pengawasan kualitas pendidikan dan kesehatan di wilayah.
Ajat mengingatkan kepada para pejabat yang baru dilantik untuk senantiasa menjalankan tugas dengan tanggung jawab tinggi. “Banyak tugas berat menanti untuk kita selesaikan bersama. Selamat bertugas, jalankan tugas dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Publik menaruh harapan besar terhadap mereka yang telah resmi menduduki jabatan baru ini. Optimalisasi fungsi-fungsi strategis di berbagai sektor menjadi tolok ukur keberhasilan kolaborasi antara pemerintah dan para pejabat fungsional dalam membangun Kabupaten Bogor yang lebih maju dan sejahtera.
Baca Juga: Ajat Rochmat Pimpin Korpri Bogor: Apa Rencana Besar untuk Korpri di Tegar Beriman?
Peningkatan kualitas pelayanan publik melalui penguatan birokrasi profesional akan menjadi modal penting bagi Kabupaten Bogor dalam menjawab kebutuhan masyarakat yang semakin dinamis.