Catatanfakta.com-Mantan penasihat kunci Presiden Obama di Afrika,
baru-baru ini ditangkap karena dianggap telah mengeluarkan statement kontroversial tentang Islam dan Palestina.
Menurut laporan, Gration mengeluarkan pernyataan yang dianggap merendahkan Nabi Muhammad dan agama Islam secara umum,
Baca Juga: Pembangunan IKN Ciptakan Ketimpangan Baru Menurut Anies Baswedan
serta juga membenarkan pembunuhan anak-anak Palestina oleh Israel.
Pernyataan tersebut menuai banyak kontroversi dan kecaman dari berbagai pihak,
termasuk masyarakat muslim dan kelompok-kelompok yang peduli akan perdamaian dunia.
Baca Juga: Mengulas Kemenangan Dramatis Geert Wilders di Pemilu Belanda
Banyak yang menilai pernyataan tersebut sangat tidak pantas dan merugikan hubungan antara Amerika Serikat dan negara-negara Islam lainnya.
Namun, Scott Gration meminta maaf atas pernyataannya dan mengatakan bahwa ia telah
dibawa dalam situasi di mana ia merasa harus memberikan jawaban yang tidak tepat terhadap pertanyaan yang sangat sulit dalam suatu wawancara.
Ia juga mengatakan bahwa ia menyesal atas pernyataannya dan bahwa ia tidak bermaksud merendahkan agama Islam atau siapa pun.
Meskipun Gration telah meminta maaf dan menarik pernyataannya, kecaman terhadap tindakannya tidak hilang.