Catatanfakta.com- Agama dapat dibagi menjadi dua jenis yaitu agama wahyu dan non-wahyu:
Agama wahyu adalah agama yang berasal dari wahyu ilahi yang diterima oleh nabi atau rasul. Wahyu tersebut kemudian dianggap sebagai sumber ajaran agama dan menjadi dasar dari praktik keagamaan.
Beberapa contoh dari agama wahyu adalah Islam, Kristen, dan Yahudi.
Baca Juga: Sistem Checks and Balances pada Masa Orde Baru dan Era Reformasi
Agama non-wahyu adalah agama yang tidak berasal dari wahyu ilahi dan tidak memiliki nabi atau rasul sebagai penerus ajaran agama.
Agama jenis ini biasanya bersumber dari tradisi, budaya, atau filsafat.
Beberapa contoh dari agama non-wahyu termasuk agama Hindu, Buddha, Konghucu dan Taoisme.
Baca Juga: Checks and Balances Orde Baru dan Era Reformasi
Perbedaan utama antara agama wahyu dan non-wahyu adalah sumber ajaran yang digunakan oleh praktik keagamaan.
Agama wahyu memiliki kitab suci sebagai sumber ajaran dan telah diterima oleh nabi atau rasul, sedangkan agama non-wahyu mengandalkan kebijaksanaan dan pengalaman dalam hidup sebagai sumber ajaran.
Selain itu, agama-agama wahyu biasanya memiliki ceremonial dan peribadatan yang lebih formal dibandingkan dengan agama non-wahyu.