Catatanfakta.com - Jakarta, 28 Desember 2023 - Debut TWS, boy grup terbaru dari Pledis Entertainment, yang dijadwalkan pada 22 Januari 2024, mendapat sorotan tajam dari para penggemar ENHYPEN.
Kontroversi muncul ketika slogan yang digunakan dalam sebagian besar materi promosi TWS, yakni "ALWAYS CONNECTED," mirip dengan greeting khas ENHYPEN, "1, 2, CONNECT."
Sebelum debut resmi, Pledis Entertainment dan HYBE LABELS, induk perusahaan Pledis, meminta dukungan dari grup dan artis lain di bawah payung label mereka.
Baca Juga: Sang Makan Manis dari BTS: V, Si 'Raja Makanan' di Pangkalan Militer': Penggemar Soroti Berat Badan
Akun media sosial resmi BOYNEXTDOOR, TXT, &TEAM, LE SSERAFIM, ENHYPEN, dan DK SEVENTEEN memposting konten yang didedikasikan untuk mempromosikan TWS.
Akan tetapi, kekhawatiran muncul ketika para penggemar ENHYPEN menyadari kemiripan slogan yang digunakan oleh TWS dengan greeting khas grup favorit mereka.
"1, 2, CONNECT" merupakan elemen penting dalam identitas ENHYPEN, dan keputusan Pledis untuk menggunakan frase serupa dalam promosi TWS menuai protes keras dari penggemar, yang merasa bahwa ini merupakan pencurian slogan.
Para ENGENE, sebutan untuk fandom ENHYPEN, menekankan bahwa kata "connect" bukan hanya sekadar greeting, melainkan juga menjadi kunci penting dalam konten, acara resmi, dan tagline yang mereka buat.
Bahkan, postingan promosi TWS di akun resmi ENHYPEN menarik perhatian karena tidak mencantumkan tulisan "ALWAYS CONNECTED," mengindikasikan ketidaksetujuan staf ENHYPEN terhadap penggunaan frase tersebut oleh grup lain.
Tudingan ini bukan kali pertama terjadi, sebelumnya fans ENHYPEN juga mengkritik boy grup HYBE Japan, &TEAM, karena menggunakan frase "1, 2 WE LINK" yang dianggap mirip dengan identitas ENHYPEN.
Di media sosial, netizen menggunakan tagar seperti #BeliftProtectEnhypensBrand, #PledisFixTheTag, dan #HybeRespectENHYPEN sebagai bentuk protes terhadap penggunaan "slogan curian" oleh TWS.
Meski Pledis Entertainment belum memberikan tanggapan resmi terkait kontroversi ini, namun para penggemar ENHYPEN terus memperjuangkan keaslian identitas grup mereka dengan harapan bahwa perusahaan produsen akan mengambil tindakan yang tepat.