Catatanfakta.com -, Kabar mengejutkan datang dari Kota Bandung, Jawa Barat. Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, dikabarkan terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh tim Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandung pada Kamis (30/10/2025).
Isu tersebut dengan cepat menyebar luas di publik dan media sosial. Namun, pihak kejaksaan akhirnya memberikan klarifikasi resmi bahwa pemeriksaan terhadap Erwin bukan dalam rangka OTT, melainkan bagian dari proses penyidikan kasus dugaan korupsi yang sedang berjalan.
Klarifikasi Kejari Bandung: Akan Ada Pernyataan Resmi
Plt Kepala Seksi Intelijen Kejari Bandung, Tumpal Sitompul, membenarkan adanya kegiatan penyidikan pada Kamis (30/10/2025), namun belum menjelaskan secara detail perkara yang sedang ditangani.
“Kejari Kota Bandung akan menyampaikan kegiatan penyidikan yang berlangsung hari ini, Kamis tanggal 30 Oktober 2025,” ujar Tumpal.
Tumpal menolak memberikan komentar saat ditanya apakah kegiatan tersebut terkait dengan OTT terhadap Erwin. Ia hanya memastikan bahwa penjelasan resmi akan disampaikan langsung di Kantor Kejari Kota Bandung.
Kejagung: Pemeriksaan Erwin Terkait Dugaan Kasus Korupsi
Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan dan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung, Anang Supriatna, membenarkan adanya pemeriksaan terhadap Erwin oleh penyidik Kejari Bandung pada hari yang sama. Namun ia menegaskan bahwa pemeriksaan tersebut tidak berkaitan dengan OTT.
“Yang benar adalah, hari ini (30/10/2025) ada pemeriksaan oleh tim penyidik Kejari Bandung terhadap Wakil Wali Kota Bandung, Erwin,” ujar Anang.
Menurut Anang, pemeriksaan tersebut merupakan bagian dari penanganan kasus dugaan tindak pidana korupsi yang tengah diselidiki oleh Kejari Bandung.
“Pemeriksaan itu dalam rangka penyidikan kasus tindak pidana korupsi,” tegasnya.
Belum Ada Keterangan Lengkap Mengenai Kasus
Hingga berita ini diterbitkan, pihak Kejari Bandung belum memberikan keterangan detail mengenai kasus korupsi yang tengah disidik maupun peran Erwin dalam perkara tersebut.