-
Kongres PDIP Agustus 2025, yang berpotensi mengubah peta koalisi.
-
Putusan MK soal rangkap jabatan, yang bisa memengaruhi posisi wakil menteri dan pejabat BUMN.
-
Evaluasi kinerja menteri, khususnya di sektor ekonomi dan pangan.
Kesimpulan: No Reshuffle atau Strategi Politik?
Meski Presiden Prabowo menegaskan “tidak ada reshuffle”, pernyataan Jubir Istana yang membuka kemungkinan justru membuat isu ini semakin liar. Publik kini menunggu, apakah ucapan “no reshuffle” benar-benar sebuah kepastian, atau sekadar manuver politik untuk menenangkan kabinet sementara.