catatanfakta.com - Pemerintah Kabupaten Bogor resmi menerima kehadiran para praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) yang akan menjalani rangkaian kegiatan magang di wilayah tersebut.
Dalam sambutan resminya, Rabu (9/4) di Ruang Rapat I, Sekretariat Daerah Cibinong, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Aspemkesra), Zaenal Ashari menegaskan bahwa kegiatan magang ini bukan sekadar rutinitas akademik, melainkan bentuk latihan nyata untuk menghadapi kompleksitas pemerintahan yang sesungguhnya.
Sebanyak 14 praja IPDN dari Program Sarjana Terapan akan disebar untuk melaksanakan Magang I, II, dan III di lingkungan Pemkab Bogor. Penempatan mereka dimulai dari tingkat desa atau kelurahan, naik ke kecamatan, dan terakhir di tingkat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Baca Juga: Aspemkesra Zaenal Ashari: Tarawih Keliling Jadi Momen Perkuat Persatuan & Kepedulian
Magang ini diharapkan menjadi ruang pembelajaran langsung atau experiential learning bagi para praja agar mampu mengasah keterampilan teknis seperti problem solving dan kemampuan analitis, sekaligus membangun etika kerja, kemampuan komunikasi, dan kerja sama tim.
Zaenal Ashari yang hadir mewakili Bupati Bogor, Rudy Susmanto, memberi pesan serius kepada para praja agar tidak menganggap enteng proses magang ini. Ia menekankan pentingnya membedakan antara pengetahuan teoritis yang diperoleh di kelas dengan kondisi dinamis yang terjadi di lapangan.
“Oleh karena itu saya titip, kegiatan ini adalah kesempatan untuk bisa mengetahui kondisi di wilayah, mengaplikasikan apa yang sudah didapat di dalam kelas, karena setelah lulus tentunya harus siap terjun ke masyarakat,” tegas Zaenal di hadapan para peserta magang dan pejabat daerah.
Baca Juga: 200 Peserta Magang ke Jepang, Menaker: Jaga Nama Baik Indonesia!
Ia pun menambahkan bahwa praja IPDN harus terus mengasah keterampilan komunikasi karena seringkali justru hambatan komunikasi menjadi akar dari berbagai masalah dalam pelaksanaan tugas di pemerintahan.
“Manfaatkan waktu yang berharga ini dengan baik, jangan pernah merasa kita lebih tahu segala-galanya, lihat sebuah persoalan jangan dari permukaannya saja, tapi lebih detail hingga ke dalam-dalamnya,” tandasnya.
Kegiatan penyambutan ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Sekretaris BKPSDM, serta para camat dan lurah dari berbagai wilayah di Kabupaten Bogor.
Baca Juga: Mahasiswa Magang Universitas Jambi Ungkap Pengalaman Jadi Kuli Panggul di Jerman
Dengan kehadiran mereka, diharapkan sinergi antara unsur pemerintahan daerah dan para praja IPDN dapat berjalan optimal demi memperkaya pengalaman lapangan dan meningkatkan kapasitas calon aparatur sipil negara di masa depan.
Dengan atmosfer birokrasi yang kompleks dan tantangan pelayanan publik yang semakin beragam, pengalaman lapangan seperti ini dianggap sangat krusial. Kabupaten Bogor tak sekadar membuka pintu, tapi juga memberikan ruang aktualisasi yang sarat makna bagi para calon pemimpin pemerintahan ini.